Dihantam Mobil, Pemotor Terpental di Jalan Trans Kalimantan

Dihantam Mobil, Pemotor Terpental di Jalan Trans Kalimantan
RINGSEK: Kondisi mobil mengalami kerusakan bagian depan usai menghantam sepeda motor, Minggu (22/8/2021). (FOTO: IST).

PULANG PISAU – Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) terjadi di jalan Trans Kalimantan, tepatnya di Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang. Dalam kejadian ini, seorang pengendara sepeda motor terpental usai bertabrakan dengan sebuah mobil, Minggu (22/8/2021), sekitar Pukul 23.00 WIB.

Kecelakaan di Jalan Trans Kalimantan ini, melibatkan sebuah mobil Toyota Avanza, Nopol KH 1656 TK yang dikemudikan Supriyadi (54). Sedangkan lawan benturannya ialah sepeda motor yang dikendarai Muhamad Winarno Nara (28). Akibat benturan keras, pengendara sepeda motor sempat terpental dari tunggangannya.

Kapolres Pulang Pisau, AKBP Kurniawan Hartono melalui Kasatlantas, AKP Waryono membenarkan terjadinya insiden laka lantas tersebut. Dalam kejadian ini, dikatakannya bahwa untuk pengguna sepeda motor mengalami sejumlah luka hingga dilarikan ke rumah sakit.

Dijelaskannya, peristiwa berawal saat mobil Toyota Avanza melaju kencang dari arah Kapuas menuju Kota Palangka Raya. Saat melintas di lokasi kejadian, pengemudi mobil tidak melihat adanya sepeda motor yang ada didepannya. Karena jarak yang terlalu dekat, kecelakaan tidak terhindarkan.

“Akibat benturan keras yang terjadi, pengendara sepeda motor dan penumpang yang diboncengnya terpetal hingga mengalami sejumlah luka” sebut Kasatlantas, Senin (23/8/2021).

 Selain mengakibatkan pengguna sepeda motor mengalami sejulah luka, kecelakaan tersebut juga dikatakannya mengakibatkan kerusakan pada sepeda motor dan mobil yan terlibat kecelakaan.

Waryono menjelaskan, faktor utama terjadinya laka lantas tersebut kurang konsentrasi dari pengemudi mobil. Sehingga, saat melaju pada malam hari, tidak melihat adanya sepeda motor didepannya.

“Lokasi kejadian kondisi jalan lurus, memiliki marka jalan garis putus-putus, arus lalin lancar. Namun, cuaca pada saat itu gerimis” jelasnya.

Atas kejadian tersebut, dia menghimbau kepada pengguna jalan agar mengutamakan keselamatan di jalan raya.

“Jika lelah dan ngantuk sebaiknya menepikan kendaraannya di tepi jalan yang aman. Kemudian jika sudah kembali bugar bisa kembali meneruskan perjalanan dengan mematuhi rambu-rambu lalu lintas” pungkasnya. (ung/bud)