PALANGKA RAYA–Insiden penyerangan terjadi di Mako Polsek Pangkalan Banteng oleh orang tak dikenal (OTK) pada Jumat, (3/4/2024) dini hari. Pelaku sebanyak 4 orang. Salah satunya mencabut senjata tajam jenis parang.
“Belum diketahui motif pelaku. Pelaku sebanyak 4 orang pria berinisial C, K, A, S, mereka semua berasal dari Seruyan,” Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Djoko Poerwanto melalui Kabidhumas Kombes Pol Erlan Munaji, SIK, MSi dilansir dari prokalteng.co.
Kronologis kejadian sekitar pukul 02.45 WIB. Dimana Satu unit pikap melaju dari arah sampit menuju Pangkalan Bun. Tiba-tiba berbelok memasuki Mako Polsek Pangkalan Banteng dan hampir menabrak Kanit Reskrim Polsek Arut Utara, Aiptu Listiyanto Wardoyo, di depan gapura Polsek Pangkalan Banteng.
Mobil pikap tersebut berhenti di bawah gapura dan turun empat orang tak dikenal. Salah satunya mencabut senjata tajam jenis parang langsung mengejar Aiptu Listiyanto Wardoyo yang langsung berlari menyeberangi Jalan Ahmad Yani menuju seberang Polsek Pangkalan Banteng.
“Karena Aiptu Listiyanto Wardoyo sudah jauh keempat orang tak dikenal tersebut memasuki Mako Polsek Pangkalan Banteng menuju halaman Polsek Pangkalan Banteng dan Musala Al Fadil Polsek Pangkalan Banteng,” jelasnya.
Selanjutnya, keempat pelaku diamankan oleh petugas yang standby di Polsek Pangkalan Banteng dipimpin oleh Kabagops Polres Kotawaringin Barat dan Danki Kompi 2 Pangkalan Bun.
“Saat ini pelaku dan barang bukti dibawa ke Polres Kobar untuk dilakukan penyelidikan. Barang bukti kami amankan satu unit pikap Suzuki carry warna silver tanpa nomor polisi yang membawa dua bilah egrek terikat pada baknya. Saat ini kami melakukan proses penyidikan sampai tuntas,” tandasnya. (jef/kpg/cen)