SAMPIT-Salah satu objek wisata kebanggaan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yakni Pantai Ujung Pandaran baru-baru ini ramai dibincangkan di media sosial (Medsos). Pasalnya, banyak sampah yang berserakan di pasir pantai tersebut.
BACA JUGA:Â BNNP Ungkap Jaringan Narkotika Internasional
Menanggapi hal tersebut, Bupati Kotim, H Halikinnor pun angkat bicara mengenai sampah-sampah yang menumpuk di area Pantai Ujung Pandaran. Di masa liburan natal dan tahun baru (nataru) ini.
BACA JUGA:Â Sinergi Tanggulangi Bencana, Jaga Kondusifitas Nataru-Pemilu
“Kita sudah ada membuat imbauan di sana. Selain wisata itu untuk dikunjungi, pengunjung juga harus memperhatikan kebersihan pantai,” kata Halikinnor, Rabu (26/12/2023).
Halikinnor meminta untuk kesadaran semua pihak, terutama pengunjung untuk membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan, agar kenyamanan bersama bisa terwujud.
“Untuk itu saya berharap, disamping disana menyiapkan tempat sampah, kesadaran pengunjung untuk membuang sampah pada tempatnya. Percuma ramai orangnya, tapi suasananya tidak terlihat bagus dan nyaman akibat sampah itu,” ucapnya.
Selain itu, Halikinnor sebelumnya telah mengupayakan kemudahan untuk wisatawan yang yang berkunjung ke Pantai Ujung Pandaran dengan memperbaiki sejumlah titik jalan yang rusak atau berlubang.
“Kemarin kita sudah membantu untuk memperbaiki jalan di beberapa titik dalam perjalanan menuju Pantai Ujung Pandaran, sehingga tidak mudah terjadinya kecelakaan. Dan kita mau para wisatawan merasa nyaman dan aman di perjalanan,” pungkasnya. (pri/cen)