PALANGKARAYA – Polisi masih melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku lainnya yang terlibat kasus pembunuhan seorang anggota polisi di Kawasan Ponton, Kota Palangkaraya, Jumat (2/12/2022) sore.
Delapan orang terduga pelaku dari hasil penyisiran tim gabungan di seputaran lokasi pembunuhan telah diamankan. Kini, Aparat kepolisian masih mengejar pelaku utama yang mungkin saja masih bersembunyi dari kejaran polisi.
“Ada dua orang yang masih dalam pengejaran,” kata Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Eko Saputro.
Seperti diketahui, upaya tim gabungan dalam mengungkap kasus tewasnya Aipda Andre Wibisono telah dilakukan sejak malam usai kejadian.
Dari penyisiran yang dilakukan oleh tim khusus yang diketuai oleh Dirreskrimum Polda Kalteng Kombes Pol Faisal Napitupulu, polisi menemukan sejumlah alat bukti berupa tongkat kayu dan sejumlah senjata tajam jenis parang.
Sementara delapan orang yang diduga terlibat membunuh personel Biddokes Polda Kalteng tersebut, Kabidhumas menegaskan akan mengorek keterangan demi terungkapnya kasus tersebut.
“Untuk motifnya masih didalami, kita masih periksa para terduga pelaku,” jelasnya.
Ia menyampaikan, delapan orang terduga pelaku yang terlibat pembunuhan dan tertangkap karena penyalagunaan narkoba ini memiliki berbagai peran.
“Iya pastinya memiliki berbagai peran mulai dari mengeroyok korban dengan tangan kosong, menggunakan parang, tongkat kayu dan juga menembak korban dengan airsoft gun,” ujarnya.
Sedangkan beberapa orang yang masih diburu saat ini merupakan pelaku utama yang ditafsir menjadi sosok penembak Aipda Andre menggunakan airsoft gun. (rdo/cen)
BACA JUGA : Diduga Dibunuh, Anggota Polisi Tewas di Kawasan Ponton
BACA JUGA : Anggota Polisi yang Tewas di Kawasan Ponton Sempat Teriak Minta Tolong
BACA JUGA : Delapan Orang Terduga Pelaku Pembunuhan Anggota Polisi Diamankan
BACA JUGA : Buntut Tewasnya Anggota Polisi, Tim Gabungan “Obrak-Abrik” Kawasan Ponton
