KASONGAN – Penjabat (Pj) Bupati Katingan, Sutoyo, S.STP, MAP menekankan pentingnya kebersihan, kedisiplinan dan efisiensi energi sebagai cerminan profesionalisme dan tanggung jawab sosial Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal tersebut disampaikannya pada acara Coffee Morning di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Katingan, baru-baru ini.
turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Katingan, Pransang, S.Sos, Asisten I, II, III Setda Katingan, serta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah, para Camat, dan Lurah di wilayah Kabupaten Katingan. Acara ini, menjadi wadah silaturahmi dan koordinasi antar perangkat daerah untuk meningkatkan kinerja pemerintahan.
Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati juga menyampaikan kepada semua ASN agar selalu untuk menjaga Kebersihan dan kedisiplinan di tempat kerja sebagai cerminan kualitas serta profesionalisme.
“Lingkungan kerja yang bersih dan tertata rapi mencerminkan kualitas kita sebagai aparatur pemerintah,” ujarnya.
Sutoyo juga meminta, ASN melakukan efisiensi penggunaan energi. Ia menginstruksikan, agar lampu-lampu di kantor diperiksa dan dimatikan jika tidak diperlukan.
“Ada banyak desa di Kabupaten Katingan yang masih belum mendapatkan akses listrik. Penggunaan energi yang efisien di kantor adalah bagian dari tanggung jawab kita untuk memperhatikan kebutuhan masyarakat yang belum menikmati fasilitas dasar tersebut,” tuturnya.
Pj Bupati mengajak semua pihak untuk bekerja sama dengan transparansi dan memastikan, bahwa setiap kegiatan dilaksanakan sesuai dengan standar yang ditetapkan. “Kerja sama dan transparansi adalah kunci untuk mencapai hasil yang optimal dan memenuhi harapan masyarakat,” ucapnya.
Sementara Sekda Katingan, menyampaikan pentingnya pelaksanaan program dan proyek dengan baik, serta pengawasan yang ketat terhadap pembangunan infrastruktur seperti gedung, jalan, dan drainase, khususnya menjelang musim hujan.
“Kita harus memastikan semua proyek berjalan sesuai rencana dan diawasi secara ketat agar hasilnya memuaskan serta bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Pransang juga mengingatkan terkait status siaga bencana, terutama untuk wilayah selatan seperti Kecamatan Katingan Kuala dan Kecamatan Mendawai.
“Musim kemarau memerlukan perhatian khusus dalam status siaga bencana. Kita harus siap menghadapi kemungkinan bencana dan meresponsnya dengan cepat dan efektif,” pesannya.
Terkait penggunaan aset, juga menjadi topik penting dalam diskusi saat itu. Sekda Katingan mengingatkan, agar tidak ada pembangunan yang mengabaikan aset yang sudah ada peruntukannya.
“Hal ini untuk menghindari adanya tumpang tindih dan memastikan penggunaan anggaran yang efektif,” terangnya. (ndi)