Dewan Tampung Berbagai Aspirasi Masyarakat

Dewan Tampung
Ketua DPRD Kabupaten Katingan, Marwan Susanto, S.Sos, MAP menuturkan jika pihaknya telah melaksanakan kunjungan reses ke desa-desa di Kecamatan Pulau Malan, beberapa waktu lalu. Foto: IST

KASONGAN – Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan melakukan kunjungan reses dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil) Katingan I, beberapa waktu lalu. Berbagai usulan, masukan dan saran disampaikan masyarakat terkait pembangunan, baik di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lainnya.

Ketua DPRD Kabupaten Katingan, Marwan Susanto, S.Sos, MAP menuturkan jika dirinya bersama semua anggota dewan yang masuk dalam zona Dapil Katingan I ikut melaksanakan reses ke tiap-tiap desa.

“Hal ini bertujuan, untuk menyerap dan mendengar langsung aspirasi dari masyarakat,” ujarnya kepada awak media, baru-baru ini.

Dalam reses tersebut, lanjut Marwan, pihaknya telah berkunjung dari desa ke desa yang ada di wilayah Kecamatan Pulau Malan.

“Kami selaku perwakilan rakyat dari Dapil Katingan I, telah melakukan reses dari desa ke desa yang ada di Kecamatan Pulau Malan. Kami bertemu langsung dengan masyarakat, termasuk perangkat desa dan pemerintah kecamatan setempat,” tuturnya.

Menurut Politisi PDI Perjuangan ini, banyak sekali keinginan atau usulan dari masyarakat yang bersifat membangunan. Sehingga, apa yang disampaikan pada pihak dewan tersebut akan ditampung terlebih dahulu.

“Semua aspirasi dari masyarakat kita tampung, yang dimana nantinya akan disampaikan langsung pada forum paripurna,” katanya.

Diungkapkan Ketua DPRD, meskipun semua aspirasi dari masyarakat tersebut bersifat membangun, akan tetapi tetap ada yang harus diprioritaskan terlebih dahulu. Sehingga tidak semua aspirasi itu bisa dilaksanakan, mengingat pembangunan di Katingan tidak hanya untuk satu wilayah saja.

“Kalau kita, tentu ingin sekali membangun apa yang diusulkan masyarakat. Akan tetapi dana APBD Kabupaten Katingan ini sangat terbatas. Untuk skala pembangunan tidak hanya untuk satu wilayah, sehingga aspirasi masyarakat harus dilakukan secara bertahap,” jelasnya. (ndi/abe)