PURUK CAHU – Kabupaten Murung Raya (Mura), sebentar lagi akan menjadi daerah penghasil komoditi pertanian jenis Kakao. Juga sebagai produsen produk pangan Cokelat.
Hal ini diyakini menjadi angin segar bagi masyarakat petani pekebun dan pemerintah daerah setempat, guna peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DiskopUKMPerindag) dr Suria Siri mengatakan, usai menggelar studi banding dan melakukan MoU dengan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia dan Pemda Kabupaten Jember Provinsi Jawa Timur akan meluncurkan salah satu produk pangan cokelat bermerk lokal ke pasaran.
“Jelang Hari Jadi Ke 22 Kabupaten Murung Raya ini kita akan berikan kejutan kepada seluruh masyarakat. Kami akan luncurkan secara perdana produk pangan Cokelat bermerk ‘Mura Chocolate’ yang bahan dasarnya asli dari produksi petani di kawasab Kecamatan Tanah Siang,” kata dr Suria Siri di ruang kerjanya, Rabu (31/7/2024).
Menurutnya, program produksi pangan itu merupakan upaya dari pemerintah daerah melalui Pj Bupati Mura, Dr Drs Hermon MSi untuk mengoptimalkan, sekakigus memaksimallan potensi besar dari sektor pertanian dan perkebunan. Bahkan juga, meningkatkan perekonomian masyarakat di Mura.
“Kami di DiskopUKMPerindag, tentunya membuka peluang seluas-luasnya, bagi masyarakat dan pelaku UMKM lokal kita untuk mempersiapkan diri, ikut serta dalam sektor pengolahan dan pemasaran dari produk pangan ini,” ujarnya lagi.
dr Suria Siri menegaskan, komoditi Kakao dan Kopi saat ini memiliki potensi besar, karena harga yang kompetitif di pasaran. “Sehingga peluang ini sangat menjanjikan bagi peningkatan ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (udi/abe)