PALANGKA RAYA – Seorang remaja yang berstatus sebagai Siswi di SMAN-1 Palangka Raya tewas dalam insiden kecelakaan lalu lintas (Lakalantas). Dalam peristiwa tersebut, korban mengalami cidera berat pada kepala usai dilintas truk, Sabtu (18/9/2021) sekitar jam 11.30 WIB.
Peristiwa kecelakaan tersebut terjadi Km 1, Jalan Tjilik Riwut, Kota Palangka Raya, tepatnya di depan gerbang Mapolda Kalteng. Saat kejadian, korban yang diketahui siswi SMAN-1 Palangka Raya bernama Rensa (17) mengendarai sepeda motor bermotor jenis Honda Vario bernopol KH 3251 TU.
Kasatlantas Polresta Palangka Raya, AKP Rikky Operiady, melalui Kasubnit II Laka, Aipda Indriyatno membenarkan peristiwa tersebut. disebutkannya bahwa berawal dari Rensa yang mengendarai sepeda motor melaju dari arah Bundaran Besar menuju arah Tangkiling. Saat bersamaan dengan arah yang sama, melaju dan truk tangki bernopol KH 8944 AP yang dikemudikan Nicolaus (23).
Saat berada di lokasi kejadian, pengemudi truk tangki berniat mendahului mobil yan ada didepannya melalui lajur kiri. Namun, saat itu pengemudi tidak memperhatikan pengendara motor yang berada di depannya.
“Karena jarak yang sudah dekat, pemotor terserampet dan terjatuh di jalur truk,” kata Indriyatno, Minggu (19/9/2021).
Saat terjatuh dan masuk ke jalur truk, korban yang menggunakan helm terlindas ban belakang truk pada bagian kepala. Korban meninggal dunia dalam perjalanan saat akan dibawa ke RSUD dr Doris Sylvanus untuk mendapatkan pertolongan medis.
“Untuk pengemudi truk sudah kita amankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut” jelasnya.
Barang bukti yang diamankan dalam kasus ini sendiri, yakni sepeda motor dan truk yang terlibat dalam insiden kecelakaan.
Disebutkannya juga, bahwa hasil pemeriksaan tempat kejadian yang dilakukan pihaknya dari Satlantas Polresta Palangka Raya, diduga kecelakaan akibat kelalaian sopir truk. Pasalnya pengemudi tidak memperhatikan kondisi yang ada disekitanya.
“Sementara ini kami sudah meminta keterangan dari empat saksi yang berada di sekitar lokasi dan sempat melihat kejadian tersebut,” pungkasnya. (rdo/bud)
