Parah! Oknum Kades di Katingan Terjerat Kasus Narkoba

oknum kades
Kapolres Katingan AKBP Chandra Ismawanto, SIK membenarkan jika pihaknya telah mengamankan seorang oknum kades lantaran terlibat kasus narkoba. Foto: Ist

KASONGAN – Seorang oknum Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Katingan dikabarkan terjerat kasus narkoba. Pengungkapan tersebut merupakan hasil pengembangan pihak kepolisian dan saat dilakukan penggerebekan, ditemukan barang buktinya.

Kapolres Katingan AKBP Chandra Ismawanto, SIK saat dikonfirmasi sejumlah wartawan membenarkan hal tersebut.

“Untuk informasi itu memang betul. Namun untuk kejelasan atau kepastiannya, nanti kita akan sampaikan pada saat rilis,” jelasnya pada sejumlah wartawan saat menghadiri sebuah acara di Aula Kantor Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Katingan, Selasa (06/05/2025).

Chandra mengungkapkan, saat ini pihaknya masih melakukan upaya pengembangan terlebih dahulu. Penangkapan terhadap oknum kades tersebut, dilakukan Polisi sekitar dua hari yang lalu.

“Saat penangkapan dilakukan, ada ditemukan barang buktinya. Kalau tidak ada barang bukti, tidak mungkin kita tangkap,” ucapnya.

Meskipun jumlah barang bukti yang berhasil disita Polisi tidak banyak, namun menurut Kapolres, perbuatan oknum kades tersebut sudah meresahkan warga.

“Awalnya dari pengembangan, akhirnya mengarah ke situ (Oknum Kades, red),” sebutnya.

Dia menuturkan, jika kasus narkoba makin marak karena banyak yang ditangkap. Yang jelas dari awal masuk ke Katingan ini, memang dirinya melihat jika narkoba banyak beredar. Hingga kini, pihak kepolisian terus melakukan upaya penangkapan terhadap para pengedar.

“Dengan tujuan, setidaknya meminimalisir peredaran yang ada. Mungkin ini tidak bisa menyentuh semua, tetapi hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat,” tuturnya.

Hingga Bulan Mei 2025, tambahnya, jumlah Laporan Polisi atau LP kasus narkoba di Kabupaten Katingan sudah ada 23.

“Tentu ini sebuah pencapaian yang cukup besar dalam pengungkapan kasus narkoba menurut saya. Sehingga para pengedar narkoba yang masuk ke Kabupaten Katingan lebih waspada, jadi tidak seberani seperti pada saat sebelumnya,” imbuh Chandra. (ndi/cen)

BACA JUGA : Dua Anggota Polres Katingan Dipecat Tidak Hormat