PALANGKA RAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya, melaksanakan sosialisasi meningkatkan partisipasi masyarakat, dalam penyusunan dan pemutakhiran data pemilih pilkada 2024, kepada ibu-ibu persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XLIII Yonif R 631/Atg.
Terkait hal itu, Kadiv Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM (Sosdilihparmas dan SDM) Trasmianto menyampaikan, kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka, pemutakhiran data pemilih terhadap sipil di wilayah Markas Batalyon Infanteri Raider 631/Antang.
“Di wilayah markas Batalyon Infanteri Raider 631/Antang masih ada ibu-ibu persit, yang masih mempunyai hak pilih karena mereka masih dalam kategori sipil. Jadi karena masih dalam kategori sipil, termasuk juga mungkin ada keluarganya yang ikut serta di rumah, maka yang bersangkutan masih memiliki hak untuk didata,” ucapnya saat di wawancara di Aula Markas Batalyon Infanteri Raider 631/Antang, Jumat (19/7/2024).
Selain itu, dalam sosialisasi ini ia juga menjelaskan, bahwa pihaknya memastikan seluruh masyarakat Warga Negara Indonesia (WNI), yang masih berstatus sipil, bukan TNI/Polri, dan usia 17 tahun atau lebih, serta KTP Elektronik, itu harus dipastikan terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT).
“Ini adalah proses memastikan, bahwa seluruh WNI, yang telah memenuhi syarat menjadi pemilih terdaftar. Selain itu, dalam sosialisasi ini memastikan, bahwa seluruh pemilih terlayani dengan baik oleh KPU pada tahapan Pencocokan dan Penelitian (Coklit),” lugasnya.
Terakhir, ia juga memastikan, bahwa seluruh peserta yang mengikuti sosialisasi ini, mengetahui dimana Tempat Pemungutan Suara (TPS) mereka.
Sementara itu, Letda Cke Dwi Kuswiandi Dili Saputra, S.T.Pgs. Pasi Intel Yonif 631/Atg menyampaikan, untuk jumlah ibu-ibu persit yang terdaftar DPT 129 orang. (rdi)