PALANGKA RAYA–Seorang ustazah atau guru di sebuah pondok pesantren (Ponpes) berinisial NA, di Jalan Danau Rangas, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, tewas. Diduga pelaku merupakan santri di ponpes tersebut.
Rabu (15/5/2024) siang. Pesantren terlihat sepi karena proses belajar mengajar sedang tidak berlangsung dan tampak terpasang bendera tanda duka di depan gerbang pesantren.
Berdasarkan informasi yang didapat, ustazah yang diduga dibunuh telah disemayamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Km 12 Tjilik Riwut.
Menanggapi kejadian tersebut, Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Budi Santosa melalui Kasatreskrim Kompol Ronny K Nababan, membenarkan adanya informasi tersebut dan mengatakan pihaknya telah mengamankan pelaku.
“Sudah diamankan pelaku dan saat ini kami sedang melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap pelaku dan saksi guna mengetahui motif dari kejadian ini,” tandasnya dilansir dari prokalteng.co.
Sementara itu, di lokasi kejadian telah dipasang garis polisi. Petugas telah melakukan olah TKP. Sementara di lingkungan yayasan terlihat sepi.
“Jangan foto-foto dulu ya pak, soalnya belum mendapatkan izin dari Ketua Yayasan Pondok Pesantren,” kata salah seorang santri setempat ketika ditemui awak media. (jef/kpg/cen)