PALANGKA RAYA – Seorang pelajar SMP mengalami kejadian bahas ketika berkendara bersama temannya. Korban tewas setelah terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan RTA Milono U Turn Temanggung Tilung, Kota Palangka Raya, Senin (25/12/2023) pukul 15.30 WIB.
BACA JUGA: Arus Mudik Jalur Laut Terkendali
Kecelakaan tersebut melibatkan satu unit motor dengan mobil pikap pengangkut rumput. Penumpang kendaraan motor tewas di lokasi lantaran mengalami luka serius pada bagian kepala.
BACA JUGA:
Kasat lantas Polresta Palangka Raya, AKP Salahiddin, menuturkan bahwa kejadian ini telah ditangani oleh pihaknya. Sang sopir yang sebelumnya dilaporkan kabur juga telah diamankan dan telah menjalani proses penyelidikan di kantor Unit Gakkum Satlantas Polresta Palangka Raya.
Salahiddin menjelaskan, pikap bernopol KH 8033 AS diketahui meluncur dari arah jalan Temanggung Tilung berbelok ke kiri ke Jalan RTA Milono. Kemudian berputar arah kembali menuju ke arah Bundaran Burung.
Sesampainya di depan Martabak Indo King dari arah belakang meluncur sepeda sepeda motor Yamaha Vega R nopol DA 3932 WA yang dikendarai oleh MI (13) berboncengan dengan AR (14), bermaksud mendahului pikap.
“Lantaran jarak terlalu dekat pengemudi pikap juga kurang memperhatikan arus lalu lintas yang berada di depannya, sehingga terjadi tabrakan pada bagian belakang sepeda motor,” jelas kasat lantas.
Tabrakan tersebut membuat kedua penumpang kendaraan bermotor itu terpental. Nahasnya AR yang saat itu berada di bagian belakang diduga terjatuh pada jalur ban pikap.
Sementara sang sopir menurut kesaksian warga masih tancap gas usai adanya benturan yang membuat korban terlindas pikap. Kurang lebih sepanjang 100 meter, pikap hendak kabur namun terhalang sepeda motor yang masih tersangkut di bagian depan pikap.
Sang sopir yang diterangkan AKP Salahiddin bernama Alimin (43) ini lantas meninggalkan pikap karena melihat pengendara motor terkapar bersimbah darah dan makin banyak warga yang mendekat.
“Sopir meninggalkan kendaraannya di lokasi. Saat ini telah kami amankan dan dimintai keterangan lebih lanjut di kantor,” katanya.
Peristiwa kecelakaan lalu lintas ini juga sempat membuat antrean panjang kendaraan dari arah kota menuju Banjarmasin lantaran hanya dapat dilalui satu jalur hingga korban dievakuasi.
Kasat lantas juga mengimbau kepada masyarakat baik pengendara sepeda motor maupun pengemudi kendaraan roda 4, Roda 6 atau lebih pada saat berlalu lintas untuk selalu berhati-hati.
“Dan waspada dengan situasi arus lalu lintas di sekelilingnya. Patuhi batas kecepatan berkendara dan selalu konsentrasi dengan situasi arus lalu lintas yang berada di depannya,” pungkasnya. (rdo/ihz/cen)