Banjir Kota Palangka Raya Masuki Masa Puncak

masa puncak
Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani. Foto:ardo.

PALANGKA RAYA – Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, menyampaikan banjir yang terjadi di Kota Palangka Raya saat ini tengah masuk dalam masa puncak.

Pasalnya, saat ini tengah terjadi peningkatan debit air di sejumlah wilayah di Kota Palangka Raya.

Seperti yang terjadi di tiga kecamatan yakni, Kecamatan Pahandut, Kecamatan Jekan Raya dan Kecamatan Rakumpit, yang saat ini mengalami peningkatan debit air setinggi 30 hingga 90 centimeter.

“Saat ini banjir yang melanda sudah masuk masa puncak. Jadi beberapa hari diduga peningkatan debit air ini akan terus. Jadi belum terlihat untuk turunnya. Karena prediksi dari BMKG itu La Nina berlangsung sampai Maret,” katanya, Selasa (16/11/2021).

Untuk itu, dirinya mengimbau masyarakat yang saat ini memilih bertahan di rumahnya, agar tetap waspada serta segera mengungsi ke dataran yang lebih tinggi jika air kembali mengalami peningkatan.

“Harus tetap waspada dan kalau terus mengalami peningkatan debit air. Warga kami minta untuk segera mengungsi, jangan bertahan di rumah. Karena kita tidak tahu kan apa yang akan terjadi nantinya,” ucapnya.

Dijelaskannya, saat ini pihaknya telah mendirikan sebanyak 13 posko di sejumlah wilayah, yang disertai dapur umum untuk memenuhi kebutuhan pangan warga.

Dapur umum tersebut, dapat memproduksi sebanyak 300 porsi dalam satu kali masak. Sementara dalam sehari, pihaknya dapat menyediakan pangan untuk korban banjir sebanyak dua kali, yakni untuk makan siang dan makan malam.

“Untuk dapur umum kita kendalanya ada di persediaan logistik yang saat ini masih terbatas. Jadi perlahan ini akan kami cari solusinya seperti apa,” pungkasnya. (rdo/cen)