TAMIANG LAYANG – Kalangan legislator DPRD Kabupaten Barito Timur meminta kepada direktur RSUD Tamiang Layang mengatasi kekosongan dokter spesialis. Pasalnya akan menyebabkan terganggunya layanan kesehatan kepada masyarakat.
Anggota DPRD Barito Timur, Wahyudinnoor, mengatakan bahwa pihaknya menyoroti terkait kekosongan dokter spesialis dalam di RSUD Tamiang Layang. Sebab hal itu akan mengganggu pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkannya.
“Kita minta kepada direktur RSUD Tamiang Layang cepat mengatasi dokter spesialis yang mengalami kekosongan, agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat tidak terganggu,”katanya saat dikonfirmasi, akhir pekan tadi.
Dijelaskannya, akibat kekosongan dokter tersebut membuat kunjungan masyarakat pada rumah sakit terbesar diwilayah kabupaten Barito Timur tersebut berkurang. Hal itu juga akan terganggu pada klaim BPJS masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan.
“Untuk mengatasi kekosongan itu, Direktur RSUD Tamiang Layang bisa membuat kontrak dengan dokter yang berada dikabupaten tetangga. Sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa berjalan baik,”timpal pria yang juga menjabat sebagai ketua DPC PKB Barito Timur ini.
Legislator dari partai PKB daerah pemilihan 3 tersebut, mengharapkan agar keluhan masyarakat yang disampaikannya bisa mendapat respon cepat dan ditindaklanjuti pihak teknis terkait. Sehingga pelayanan kesehatan, yang merupakan kepentingan masyarakat, khususnya di Kabupaten Barito Timur untuk mendapatkannya bisa berjalan baik.
BACA JUGA : Sektor Pertanian sebagai Penopang Ketahanan Pangan
“Saya sangat berharap layanan kesehatan bagi masyarakat di RSUD Tamiang Layang bisa terus ditingkatkan. Salah satunya dengan cepat menempatkan dokter spesialis dalam yang mengalami kekosongan,”tandasnya. (ell/cen)
