PALANGKA RAYA – Insan pers yang ada di Kota Palangka Raya diajak untuk bersinergi, baik dalam mendorong percepatan pembangunan maupun turut bersama mengatasi berbagai persoalan di masyarakat. Terlebih pada masa pandemi Covid-19.
Ajakan tersebut disampaikan Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, pada acara silaturahmi dengan wartawan, di Aula Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota Palangka Raya, Selasa (7/9/2021) malam.
Media dan insan pers kata Fairid, mempunyai peran yang strategis. Tidak hanya dalam mendorong percepatan pembangunan, namun juga sebagai fungsi kontrol berjalannya penyelenggaraan pemerintahan.
Sementara itu, pada situasi pandemi saat ini maka diperlukan kolaborasi dan sinergitas dari seluruh pihak. Termasuk dari para wartawan dilapangan, dalam membantu menyeimbangan setiap arah kebijakan pemerintah untuk disampaikan kepada masyarakat dengan tepat.
“Sejauh ini saya cukup mengenal dekat dengan rekan-rekan pers dilapangan. Pemerintah Kota Palangka Raya berupaya terbuka dan siap menerima masukan,” ujar Fairid.
Adapun Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalteng, HM Harris Sadikin yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan, pers sebagai pilar keempat demokrasi disamping legislatif, eksekutif dan yudikatif. Pers memegang peranan penting dalam fungsi kontrol berjalannya kehidupan bermasyarakat dan juga pemerintahan.
Bagusnya saat ini kata dia, pemahaman masyarakat, pemerintah, pihak swasta, dan lainnya terhadap kinerja pers semakin tinggi.
“Perlu diketahui pula, seiring dengan kemajuan jaman saat ini, media massa berikut dengan insan pers didalamnya akan terus meningkatkan kualitas dan SDM termasuk bertransformasi secara digital,” ungkapnya.
BACA JUGA : Fairid Naparin Bakal Lepas Masa Lajang, Ini Calon Istrinya
Acara silaturahmi yang digelar secara terbatas dan dengan protokol kesehatan ketat tersebut, turut dihadiri Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palangka Raya, Amandus Frenaldi, Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kalimantan Tengah, H Tantowi Jauhari serta puluhan awak media cetak, elektronik dan online. (jun/abe/cen)
