PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya, akhirnya merespon aksi warga Jalan Embang, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, yang melaksanakan pengerjaan infrastruktur secara swadaya.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin diwakili oleh Lurah Menteng, Rossalinda Rahmanasari, turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan terhadap pengerjaan jalan oleh masyarakat.
Pengerjaan perataan jalan, pembuatan drainase dan gorong-gorong yang menghabiskan dana sekitar puluhan juta hasil sumbangan warga setempat ini telah memasuki hari ke-4 (terakhir).
Lurah Menteng menyampaikan, rasa apresiasi kepada masyarakat yang sudah aktif berperan untuk membuat drainase dan gorong-gorong secara swadaya.
Disampaikannya, pengerjaan proyek infrastruktur di kawasan Embang sebenarnya telah diajukan ke pihak terkait. Namun, pemerintah masih memfokuskan pengerjaan di wilayah yang lebih krodit dan urgent.
“Apabila berpangku tangan mengharapkan bantuan dari pemerintah. Kita tahu sendiri pemerintah memiliki jadwal dan pengerjaan yang urgent, sehingga itu butuh penjadwalan. Sekarang semua sarana dan prasarana dari Pemko Palangka Raya sedang bergerak dalam memenuhi visi misi Wali Kota dalam membangun infrastruktur,” ucap Rossalina di lokasi.
Berdasarkan hasil pantauannya, Embang (Menteng 10) ini sebenarnya cukup krodit sekali dan memerlukan perhatian cepat. Sebab itu lah, yang membuat masyarakat mengambil langkah cepat secara swadaya.
Sehubungan dengan hal itu, Pemerintah juga dalam hal ini juga tak akan berdiam diri. Menurut Rossalinda, pemerintah akan membantu menyelesaikan sisa-sisa pengerjaan warga yang dilaporkan belum terselesaikan 100 persen.
“Ini kan swadaya pastinya ada kemampuan yang sangat terbatas, sehingga pengerjaan sudah dijadwalkan Wali Kota Palangka Raya menurunkan alat untuk menyempurnakan pengerjaan swadaya ini. Insya Allah, pada Minggu alat bergerak untuk membantu menyelesaikan pengerjaan,” imbuhnya. (rdo/abe)
