KASONGAN – Bupati Katingan, Saiful, S.Pd, M.Si menghadiri pertemuan bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia (RI), Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed, baru-baru ini. Kegiatan dalam rangka pencanangan Program Unggulan Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah dan peluncuran Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat tersebut, berlangsung di Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Palangka Raya.
Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed. mencanangkan program nasional bertajuk “Gebyar Pendidikan Unggul Muhammadiyah untuk Kalteng Lebih Berkah”.
Program ini yang merupakan bagian dari strategi peningkatan mutu pendidikan dasar dan menengah di wilayah Kalimantan Tengah. Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh kepala daerah, tetapi juga oleh para kepala dinas pendidikan kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah, akademisi, serta perwakilan lembaga pendidikan Muhammadiyah.
Salah satu fokus utama dalam pertemuan ini adalah peluncuran Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, sebuah inisiatif yang bertujuan membentuk karakter generasi muda melalui pembiasaan nilai-nilai positif sejak dini.
Tujuh kebiasaan ini mencakup disiplin, kerja keras, empati, kejujuran, cinta membaca, tanggung jawab, dan cinta tanah air.
Dalam sambutannya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan lembaga pendidikan dalam membangun ekosistem pendidikan yang sehat dan unggul.
“Transformasi pendidikan di daerah harus dimulai dengan sinergi yang kuat antara semua pemangku kepentingan. Pendidikan unggul bukan hanya tentang fasilitas, tetapi tentang karakter dan budaya belajar yang ditanamkan sejak dini,” ujarnya.
Sementara Bupati Katingan, menyambut positif inisiatif ini dan menyampaikan komitmennya untuk mendukung penuh implementasi program ini di Bumi Penyang Hinje Simpei.
“Pemkab Katingan siap berkolaborasi dalam mensukseskan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Ini adalah langkah strategis untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam karakter,” tutur Saiful.
Acara ini juga diisi dengan dialog interaktif antara Menteri Abdul Mu’ti dan para kepala daerah serta kepala dinas pendidikan, membahas tantangan dan peluang dalam pelaksanaan kebijakan pendidikan di Kalimantan Tengah.
Termasuk pula mengenai akses pendidikan berkualitas di daerah terpencil dan penguatan peran guru dalam pembentukan karakter siswa. (ndi)
BACA JUGA : Bupati Katingan Audiensi dengan Mensos RI Bahas Kesiapan Sekolah Rakyat