PALANGKA RAYA – Oknum pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) berinisial YA viral di media sosial (Medsos). Lantaran membuat postingan di aplikasi Instagram pribadinya. Diduga unggahan tersebut telah melecehkan salah satu agama.
Postingan YA bernuansa melecehkan agama tersebut menuliskan bahwa “nabi adalah g*rm* di Instagram pribadinya hingga akhirnya viral di aplikasi X melalui akun @dhemit_is_back.
Direktur RSUD Pulang Pisau, dr Muliyanto saat dikonfirmasi tidak menepis hal tersebut. Ia pun menyayangkan dan mengaku kecewa atas postingan yang beredar tersebut.
“Oknum YA memang PNS di RSUD,” kata Muliyanto, Senin (26/8/2024).
Ia menegaskan, apa yang dilakukan oleh oknum YA tidak ada kaitan dengan kedinasannya di RSUD. Perbuatan dan postingan yang dilakukan menjadi tanggung jawab oknum tersebut.
Muliyanto pun menegaskan, nantinya akan diberikan teguran keras kepada oknum YA oleh manajemen RSUD setempat. Pihaknya memastikan tidak memberikan perlindungan apapun kepada yang bersangkutan, apabila akibat postingan tersebut berbuntut ada pihak-pihak yang memperkarakan secara hukum.
“Postingan itu dilakukan secara pribadi, dan manajemen RSUD tidak akan melindungi oknum YA apabila perbuatannya bisa berbuntut panjang hingga berurusan dengan hukum,” ucap dr Mul sapaan akrabnya.
Menurut dr Mul, jangan sampai nama RSUD Pulang Pisau ikut terseret atas ulah oknum yang bersangkutan. Sebagai pimpinan, dirinya memerintahkan manajemen untuk memanggil yang bersangkutan serta memberikan teguran dan pembinaan tanpa membenarkan tindakan yang dilakukan.
Diketahui, akibat perbuatan postingan yang dilakukan di media sosial YA pada malam harinya sudah langsung dijemput anggota polisi untuk dimintai keterangan di Polres Pulang Pisau. Setelah postingan komentarnya menjadi viral di media sosial. (*/cen)