fbpx

Kadisdik Tekankan Pentingnya Pendidikan Berbasis Zonasi

zonasi
Kadisdik Kota Palangka Raya, Jayani.

PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya, Jayani, baru-baru ini memberikan penjelasan terkait sistem zonasi dalam pendidikan. Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan usai menghadiri sosialisasi anti korupsi, gratifikasi dan pungli serta saluran pengaduan masyarakat, Jayani menegaskan bahwa anggapan bahwa sekolah unggulan memiliki keunggulan yang jauh lebih baik dibandingkan sekolah lain adalah sebuah pandangan yang keliru.

Jayani menegaskan bahwa seluruh sekolah di Kota Palangka Raya, baik itu sekolah negeri maupun swasta, memiliki standar dan fasilitas yang setara. “Kalo ada orang tua yang berpikir untuk menyekolahkan anaknya di sekolah unggulan itu hanyalah sebuah mindset belakang. Pada dasarnya, semua sekolah memiliki standar dan fasilitas yang sama. Disdik Kota Palangka Raya telah membekali satuan sekolah untuk bisa mengarahkan para peserta didik untuk memilih sekolah yang dekat dengan rumahnya masing-masing,” jelas Jayani, baru-baru ini.

Menurut Jayani, penerapan sistem zonasi merupakan langkah strategis untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih efisien dan aman. Sistem zonasi ini bertujuan untuk mempermudah akses pendidikan bagi setiap anak dengan memastikan mereka dapat bersekolah di lingkungan yang terdekat. Hal ini diharapkan dapat mengurangi beban orang tua dan siswa dalam hal jarak tempuh dan biaya transportasi.

“Sistem zonasi ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih inklusif dan mengurangi kesenjangan antar sekolah. Kami ingin memastikan bahwa setiap anak mendapatkan pendidikan yang berkualitas tanpa harus memikirkan jarak atau biaya yang tinggi,” lanjut Jayani.

Dengan penekanan pada sistem zonasi dan komitmen terhadap transparansi, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya bertekad untuk menghadirkan pendidikan yang berkualitas dan merata bagi seluruh siswa di kota tersebut.

“Langkah ini diharapkan dapat tercipta lingkungan pendidikan yang lebih aman dan efisien bagi para pelajar di Kota Palangka Raya,” tutupnya. (ifa)