KUALA PEMBUANG – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Zuli Eko Prasetyo mengingatkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan bahwa prestasi opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) bukanlah tujuan utama.
Dirinya mengungkapkan bahwa ada sesuatu yang lebih penting dari pada opini WTP itu sendiri.
“Saya ingatkan, bahwa WTP itu bukan menjadi tujuan utama kita. Ada hal yang lebih penting di balik itu semua,” katanya
Adapun hal penting tersebut yakni bagaimana pemerintah daerah bisa mempergunakan atau mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Seruyan dengan sebaik-baiknya guna kepentingan masyarakat yang ada di Bumi Gawi Hatantiring.
“Artinya, bagaimana pengelolaan APBD tersebut harus dilakukan dengan sebaik mungkin guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Ia menjelaskan, bahwa hal itu menjadi tujuan utama dalam pengelolaan anggaran daerah. “Karena semua yang kita lakukan dengan program-program yang ada itukan tujuannya untuk masyarakat seutuhnya dalam segala bidang, dan itu juga menjadi tujuan dari pengelolaan APBD,” ujarnya.
Kendati demikian, dirinya tetap memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang kembali berhasil mempertahankan opini WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Kalimantan Tengah (Kalteng).
“Kami tentu sangat mengapresiasi karena pemerintah daerah mampu kembali meraih WTP. Artinya, secara administrasi pengelolaan keuangan kita sudah tepat dari kaca mata BPK, dan ini perlu kita apresiasi,” pungkasnya. (yad)