KUALA KAPUAS – Adanya belasan orang pemuda diduga overdosis, akibat mengkonsumsi atau penggunaan obat-obat terlarang harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit umum daerah (RSUD), Kapuas yang sempat menggambarkan warga Kabupaten Kapuas.
Adanya belasan orang tersebut yang mendapatkan perawatan di RSUD Kapuas mendapatkan kunjungan dari penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi, dimana dirinya ditemani oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tonun Irawati dan Direktur RSUD dr Soemarno Sosroatmodjo.
Dalam kunjungannya, Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi, menyampaikan rasa prihatinnya terhadap kasus yang menimpa belasan orang yang sedang mendapatkan perawatan di RSUD Kabupaten Kapuas.
“Tentu ini sebagai perhatian kita bersama untuk mencegah adanya kejadian seperti ini agar tidak terulang kembali, dengan itu diharapkan peran semua pihak,”ucapnya.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat terutama kepada generasi muda di Kabupaten Kapuas, untuk menjadi obat obatan terlarang dan hal negatif yang dapat merugikan diri sendiri baik orang tua maupun orang lain.
“Imbauan ini untuk semua baik orang tua agar dapat memperhatikan anak-anak mereka, sehingga tidak terjerumus dengan hal-hal yang bersifat negatif dan merugikan dirinya serta orang lain,” pungkasnya.
Sementara itu, sebelumnya ada sebanyak 11 orang yang terduga overdosis konsumsi obat obat terlarang dan mendapatkan perawatan medis di rumah sakit Kapuas, Hingga dari 11 orang ada sembilan orang sudah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan. Yang selanjutnya tadi pagi baru ada dua kasus lagi. (alx)
