PALANGKA RAYA â Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu meyakini, bantuan beras dari Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) merupakan upaya nyata pemerintah mengurangi beban masyarakat tidak mampu. Sebelumnya, sekitar 7.875 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tergolong miskin menerima bantuan beras CPP dari Januari hingga Juni 2024.
âSetiap KPM mendapatkan 10 kilogram beras per bulan. Dibagikan untuk warga di 30 kelurahan,â kata Hera, Selasa (30/1/2024).
Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, mengatakan, bantuan beras CPP bertujuan untuk membantu warga miskin agar mampu bangkit dan keluar dari zona kemiskinan ekstrem. Sekaligus sebagai upaya menangani kerawanan pangan.
âTujuan lain dari program bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah, adalah untuk mencegah terjadinya kemiskinan ekstrem. Dalam artian warga yang masih kategori tidak mampu harus didorong agar mampu keluar dari kesulitannya,â terang Hera.
Penerima manfaat bantuan pangan ini sudah melalui verifikasi dan validasi data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). Dengan begitu diharapkan, mampu mengurangi beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok.
Hera menegaskan, P3KE menjadi fokus Pemerintah Kota Palangka Raya guna memastikan bantuan sosial diterima oleh warga yang membutuhkan. Artinya tugas pemerintah adalah memverifikasi dan validasi.
Sisi lain mengawal proses penyaluran CPP selama 6 bulan ke depan dengan harapan dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
âPemko bersama dengan pihak terkait akan mengawal penyaluran ini. Yang diharapkan mampu meringankan beban ekonomi warga, kategori tidak mampu,â imbuhnya. (ovi/abe)
