PALANGKA RAYA-Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu, menunjuk Camat Bukit Batu Hendrikus Satria Budi sebagai Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, menggantikan Berlianto terhitung mulai (2/1/2024).
Kepada awak media, usai kegiatan Coffee Morning. Hera menyampaikan alasan terpilihnya Hendrikus Satria Budi, yaitu berkaitan dengan kinerja semasa menjabat sebagai Camat Bukit Batu, begitu responsif dalam menerima laporan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Palangka Raya, beberapa waktu lalu.
“Semoga Pelaksana Tugas (Plt) yang baru ini juga demikian responsifnya, sama seperti Plt BPBD sebelumnya Berlianto yang turun responsif dalam menanggapi laporan yang diterima,” ujar Hera, Rabu (3/1).
Hendrikus Budi mengucapkan terima kasih kepada Berlianto yang dulu menjabat sebagai Plt. BPBD Berlianto, yang telah berkontribusi kepada BPBD dengan memberikan perencanaan sebagai tahapan awal untuk mengawali tahun baru 2024.
Dia berharap, dimasa kepemimpinannya sebagai Plt BPBD yang baru, akan menjadikan tim yang kompak, profesionalisme, gersit, tanggap, tentunya tangguh dalam menghadapi segala problem yang terjadi berkaitan dengan mitigasi Karhutla maupun banjir.
“Ini akan menjadi salah satu team work yang akan kita laksanakan di lingkup BPBD ini untuk menjadi lebih tangguh. Terima kasih kepada Plt. BPBD yang dahulu yang sudah membawa BPBD. Selangkah lebih maju di tahun 2024, tentunya dari sisi perencanaan sudah dibuat,” ucapnya.
Sementara itu, masih ditempat yang sama, Berlianto mengatakan, mengenai tugas dan tanggung jawab yang diemban, merupakan tugas yang sama dengan masa jabatannya, sewaktu menjabat sebagai Camat Pahandut, demikian pula berlaku kepada Camat Bukit Batu Hendrikus Satria Budi.
Kasatpol PP Kota Palangka Raya itu menjelaskan, untuk Plt BPBD yang baru agar melanjutkan kinerja yang telah berjalan. Lebih tepatnya, portal website Perisai yang telah berhasil diluncurkan belum lama ini, untuk dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Berlianto pun berharap, kepada pejabat yang baru dilantik untuk meningkatkan frekuensi ke lapangan. Hal tersebut sangat berpengaruh pada pengenalan situasi dan kondisi lapangan, mampu singgap dan memahami penanganangan yang mesti diambil.
“Memang seharusnya sering turun ke lapangan. Saya yakin sebelumnya juga sama, hanya melanjutkan kegiatan yang belum selesai. Tentunya terkait dengan permintaan Ibu Pj Wali Kota Palangka Raya kemarin,” pungkasnya. (ifa/abe)