KUALA KURUN – Terkait wacana Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melakukan perbaikan Jalan Soekarno, sebagai penghubung antar desa dan kecamatan. Akses tersebut bermuara di Jalan P Diponegoro, Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, akan dilakukan perbaikan di tahun 2024 mendatang.
Langkah itu pun, disambut gembira kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gumas supaya memperlebar daripada pembangunan di ibukota Kuala Kurun itu sendiri, terlebih untuk menghindari kesulitan arus menuju Kecamatan Sepang dan Mihing Raya.
“Kami sangat setuju kalau jalan Soekarno itu difungsikan kembali dengan melakukan perbaikan. Penyebabnya jalan yang sekarang sangat sulit, karena melewati pemukiman padat penduduk. Mudah-mudahan itu terealisasi,” ucap Anggota DPRD Gunung Mas Dewi Sari, Minggu (26/11/2023).
Menurut dia, memang sudah sepantasnya Jalan Soekarno tersebut dilakukan perbaikan sebab manfaatnya cukup banyak. Diapun tidak menampik, kalau jalan yang ada tidak hanya sempit, tetapi sulit dilalui oleh kendaraan berat apabila melakukan perbaikan di beberapa ruas yang mengalami kerusakan.
“Ya kalau jalan yang sekarang itu memang sulit, jika dilalui oleh kendaraan berat, bahkan bisa membahayakan pemukiman masyarakat. Sebab kabel listrik dan rumah warga pun berada di pinggiran jalan. Itu lah yang bisa membahayakan,” akuinya.
Sementara itu, Bupati Gunung Mas Jaya S Monong sebelumnya, sudah merencanakan perbaikan untuk pembangunan jalan di Ibukota Kuala Kurun ini sendiri. Salah satunya yakni Jalan Soekarno.
“Kita sudah merencanakan untuk perbaikan jalan itu, bahkan sejak tahun 2020 lalu juga sudah kita rencanakan. Namun karena anggaran kita terbatas, sehingga tertunda. Mudah-mudahan di tahun 2024 nanti bisa terealisasi,” pungkas Jaya. (nya/abe)
BACA JUGA: Dukung Program Nasional Net Zero Emission, PLN Tanam Puluhan Bibit Pohon Bersama
BACA JUGA: Dewan Katingan Dorong Pemda Buka Lapangan Pekerjaan
BACA JUGA: Bocah Diterkam Buaya di Sungai Arut
