TAMIANG LAYANG – Pemerintah Kabupaten Barito Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Permukiman (PUPR Perkim) setempat menganggarkan Rp 4,5 miliar untuk menuntaskan Jalan Pulau Padang-Betang Nalong, Kecamatan Patangkep Tutui.
Kepala Dinas PUPR Perkim Bartim, Yumail J Paladuk melalui Sekretaris, Dodianto, mengatakan untuk menuntaskan pembangunan jalan Pulau Padang-Betang Nalong, sesuai dengan program prioritas Pemerintah Kabupaten Barito Timur sekaligus menjawab harapan masyarakat yang terkendala akses jalan yang bertautan dengan program ekonomi kerakyatan.
“Rencana lelangnya dilaksanakan pada Maret dan mulai pekerjaan ditargetkan pada April 2023,” kata kepada awak media, kemarin.
Dodianto menjelaskan, akan diprediksi pada April 2023 sudah memasuki musim kemarau sehingga dengan waktu empat bulan atau 120 hari kalender akan cukup waktu untuk menyelesaikan pekerjaan jalan yang memiliki panjang sekitar 800 meter itu.
“Pekerjaan untuk jalan tersebut diantaranya pengerasan, pembuatan gorong-gorong dan pengaspalan,”ungkapnya.
Dengan memasuki musim kemarau, diperkirakan tidak ada kendala dalam proses pembangunan jalan tersebut.
Menurut Dodianto, bila jalan tersebut sudah selesai pekerjaan, maka diharapkan pemerintah desa dan masyarakat sekitar bisa menjaga dan memelihara jalan tersebut seperti mengawasi angkutan yang lewat karena jalan kelas III yang dibangun memiliki daya atau kekuatan tertentu.
Jalan Kelas III B merupakan jalan yang dapat dilalui kendaraan bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2.500 milimeter, ukuran panjang tidak melebihi 12.000 milimeter dan muatan sumbu terberat yang diizinkan delapan ton ton.
“Kita berharap jalan tersebut sudah fungsional sehingga masyarakat Desa Betang Nalong maupun Pulau Padang di Kecamatan Patangkep Tutui bisa melintasi jalan dengan nyaman,” tukasnya. (ell/cen)
