KASONGAN – Pemerintah Kabupaten Katingan melalui Dinas Perindustrian, Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Dispertransaker) Katingan menggelar Kegiatan job Fair, baru-baru ini.
Kegiatan yang dipusatkan di Halaman Kantor Disperintransker tersebut, dibuka oleh Asisten II Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Setda Katingan, Eka Suryadilaga.
Bupati Katingan, Sakariyas SE dalam sambutan tertulisnya dibacakan Asisten II mengatakan, bahwa dengan adanya Kegiatan Job Fair ini bisa membuka banyak lowongan bagi masyarakat yang masih belum mendapatkan pekerjaan.
“Ini merupakan langkah awal dari pemerintah daerah, untuk menekan angka pengangguran yang ada di Katingan ini,” tuturnya.
Dia menjelaskan, bahwa job fair atau yang dikenal dengan pesta lowongan kerja, merupakan salah satu wadah bertemunya pihak HRD perusahaan dengan para pencari kerja yang profesional.
“Pada kegiatan yang dilaksanakan oleh Disperintransker ini memiliki banyak sekali keuntungan. Yakni, bisa secara langsung membandingkan perusahaan mana yang menurut pencari kerja pekerja terbaik untuk nantinya bisa melamar pekerjaan,” ujarnya.
Menurutnya, salah satu cara membandingkan perusahaan mana yang terbaik, yaitu dengan mendatangi satu persatu booth yang sudah disediakan panitia pada Kegiatan Job Fair.
“Biasanya, perusahaan akan memberikan kualifikasi untuk masuk pada perusahaan mereka. Sehingga harapannya, para pencari kerja bisa mempersiapkan diri dengan semaksimal mungkin,” imbuhnya.
Bagi para pencari kerja juga diuntungkan, karena bisa langsung memilih perusahaan mana yang sesuai dengan pendidikan dan skill yang dimiliki.
“Saya berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat Katingan yang memang betul-betul ingin mencari lowongan pekerjaan dapat mengambil kesempatan ini dan serius. Tentunya, dalam rangka turut membantu mengurangi pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Katingan,” harapnya.
Sebelumnya, Kepala Dispertransnaker Kabupaten Katingan, Hariawan mengatakan bahwa Kegiatan Job Fair diikuti oleh perusahaan dan UMKM yang menawarkan lowongan pekerjaan, menyampaikan serta menjual produknya.
“Untuk informasi bursa kerja, dilaksanakan selama tiga hari hingga 30 November 2022,” terangnya.
Da menyebutkan, sebanyak 12 perusahaan yang berpartisipasi dalam Job Fair tersebut. Pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada perusahaan yang ikut membantu pergelaran bursa kerja, karena sangat bermanfaat untuk masyarakat.
“Untuk diketahui, di Kabupaten Katingan ini ada sekitar 4.896 warga yang masuk ke dalam angka pengangguran. Artinya, mencapai 5,5 persen tingkat pengangguran,” bebernya.
Hariawan mengungkapkan, bahwa Job fair menjadi momentum menjaring dan menurunkan angka pengangguran. Dengan harapan angka pengangguran akan menurun. Sehingga, kesempatan kerja bagi warga Katingan dapat mengambil kesempatan dan mengurangi kemiskinan.
“Untuk diketahui, Katingan menjadi salah satu daerah di Indonesia yang menerapkan perluasan kesempatan kerja (PKK). Program PKK ini hanya dilaksanakan 15 daerah saja di Indonesia,” tutupnya. (ndi)
