PALANGKARAYA – Remaja yang diduga tenggelam di Sungai Kahayan, tepatnya di belakang PDAM Kota Palangkaraya akhirnya ditemukan oleh Tim Search and Rescue (SAR) gabungan, Senin (31/10/2022) sore pukul 16.30 WIB.
Remaja berinisial KY (14) ini ditemukan tak jauh dari posisi awal dirinya diketahui dua rekannya hanyut terbawa arus hingga ke tengah Sungai Kahayan.
Ditemukannya pelajar yang masih duduk di bangku SMP ini bermula ketika Tim SAR yang terdiri dari Basarnas, BPBD Kota Palangkaraya dan relawan, melalukan penyisiran serta aksi penyelaman.
Kepala BPBD Kota Palangkaraya, Emy Abriyani, menyebutkan tim gabungan langsung melakukan penyisiran 24 jam setelah korban dikabarkan hilang akibat mandi di sungai bersama teman-temannya.
“Upaya penvarian dilakukan selama dua hari, Senin (31/10) sore pukul 16.23 WIB, tim kita menemukan kasad korban,” kata Emy dilokasi.
Disebutkan Emy, Lokasi penemuan KY tak jauh dari radius awal hanyutnya korban ditelan arus sungai.
“Tidak jauh hanyutnya, disekitaran daerah kemarin,” jelasnya.
Korban ditemukan Tim SAR gabungan berada pada kedalaman kurang lebih Meter terhimpit papan-papan kayu di aliran sungai. Penyelam menemukan sebuah rambut yang ternyata rambut korban.
“Saya memegang rambut waktu nyelam. Saya yakin ngga mungkin ada orang lagi (penyelam),” kata Doni.
Meraba benda asing seperti rambut manusia, Doni tak langsung meraihnya. Namun naik dulu ke permukaan dan penyelaman ke dua ia memastikan bahwa apa yang ia temukan ialah KY.
“Saya angkat ternyata memang itu kepala korban. Kepalanya terkait dengan papan keramba,” ujar Doni.
Seperti diketahui, KY dinyatakan tenggelam di Sungai Kahayan, Minggu (30/10/2022) sore kemarinnya. Korban tenggelam saat sedang mandi di pinggiran Sungai Kahayan bersama teman-temannya. Dugaan sementara korban tiba-tiba terseret arus hingga berada di posisi tengah sungai.
Pihak Tim SAR masih belum dapat memastikan kondisi jasad namun untuk saat ini telah dievakuasi ke Rumah Sakit setempat guna dilakukan visum.
“Untuk sementara langsung kami evakuasi ke Rumah Sakit Doris Sylvanus untik dilakukan visum dan akan diserahkan ke pihak keluarga,” tandasnya. (rdo/cen)