Pemkab Murung Raya Gelar Pasar Murah untuk Antisipasi Inflasi 

Pemkab Murung Raya
Wakil Bupati Mura Rejikinoor S Sos foto bersama Kapolres, perwakilan Kejaksaan Negeri Mura dan warga yang ikut ambil bagian dalam kegiatan Pasar Murah, Kamis (20/10/2022). Foto: IST

PURUK CAHU – Upaya menekan kenaikan harga barang atau inflasi di wilayahnya, Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah melaksanakan Pasar Murah untuk masyarakat di Kecamatan Murung.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Murung, Rejikinoor serta Sekretaris Daerah Murung Raya, Hermon serta beberapa pejabat dilingkup Pemda Murung Raya itu dilaksanakan di Stadion Mini Kota Puruk Cahu, Kamis (20/10/2022).

Dalam laporannya, Kepala Disperindagkop UKM Murung Raya, Dr Suria Siri mengatakan penyelenggaraan pasar murah tersebut dalam rangka membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga sembako sebagai dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

“Sembako yang kami siapkan untuk kecamatan Murung hari ini ada ratusan paket dan sembako ini kami dapatkan dari pihak Bulog. Per paket berisi beras, teh, kopi, gula, minyak goreng, mie instan serta lain-lain kami jual hanya sebesar Rp49.775 dari harga awal 199.100,” jelas Suria.

Suria kembali mengatakan, inflasi yang terjadi di Kabupaten Murung Raya bagi kebanyakan masyarakat tidak terlalu diributkan, akan tetapi pihaknya berupaya agar inflasi ini tidak menurunkan daya beli masyarakat.

Sementara itu, Wakil Bupati Murung Raya, Rejikinoor mengatakan, inflasi yang terjadi di Kalimantan Tengah per September 2022 lalu mencapai 7,5 persen dan untuk menekan laju inflasi di bulan ini salah satu solusinya dengan melaksanakan Pasar Murah.

Menurut Rejikinoor lagi, agar masyarakat tidak begitu merasakan dampak dari kenaikan harga sembako diharapkan, untuk kembali memanfaatkan lahan atau pekarangan kosong dengan menanami berbagai tanaman, contohnya seperti sayur.

“Berdasarkan laporan pihak Disperindagkop UKM tadi inflasi di Murung Raya tidak begitu diributkan oleh masyarakat, akan tetapi bagi pemerintah daerah itu sesuatu yang harus dicari solusinya, seperti pelaksanaan Pasar Murah ini,” pungkasnya. (udi/abe)