PALANGKA RAYA – Banjir yang melanda pemukiman penduduk di Kelurahan Kameloh Baru, Kecamatan Sebangau, Kota Palangka Raya, sejak beberapa hari lalu, menyebabkan terisolirnya warga hingga membuat masyarakat kesusahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Menyikapi hal tersebut, Polda Kalteng yang diwakili oleh Srikandinya atau para Polisi Wanita (Polwan) Polda Kalteng kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menyerahkan bantuan sosial (Bansos) secara langsung kepada korban terdampak banjir.
Sebelumnya, pelepasam Tim Pendistribusian Bansos ini dipimpin langsung oleh Kapolda Kalteng, Irjen Pol Dedi Prasetyo didampingi Wakapolda, Brigjen Pol Ida Poernamasasi, di Mapolda Kalteng, Senin (27/9/21) pagi.
Kurangnya perhatian dan bantuan dari pemerintah setempat membuat Wakapolda Kalteng, Brigjan Pol Ida Oetari didampingi, Wakapolresta Palangka Raya dan para Polwan Polda Kalteng menyambangi masyarakat setempat secara langsung.
Wakapolda Kalteng, Brigjen Pol Ida Oetari Poernamasari, menyampaikan ada sekitar 300 paket sembako dari Polwan Polda Kalteng terdiri dari beras, minyak, mie instan dan telur yang akan diberikan.
“Kita turut prihatin atas kejadian banjir yang menimpa pemukiman penduduk di pelosok Kota Palangka Raya khususnya di Kelurahan Kameloh Baru,” ucap Wakapolda.
Ida menambahkan, pemberian bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Polwan Polda Kalteng kepada masyarakat yang tertimpa musibah. Untuk mewujudkan implementasi Polri yang Presisi.
“Saya berharap bantuan ini dapat memberikan motivasi untuk bangkit lagi serta mengurangi beban para warga korban terdampak banjir,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Sebangau, Ipda Anastasia Helena Rompas, menuturkan pendistribusian bansos hari ini kepada warga di RT 1 dan RT 2, Kelurahan Kameloh Baru, Kecamatan Sebangau.
“Selain untuk pendistribusian bansos, Wakapolda juga mengecek situasi dan kondisi kenaikan debit air di wilayah Kameloh Baru,” ujarnya.
Anastasia mengimbau kepada seluruh pihak agar terus bersinergi untuk selalu memantau situasi banjir dan perkembangan kenaikan debit air serta mendata warganya yang terdampak banjir khususnya di Kameloh Baru.
BACA JUGA : Cek Debit Air dan Distribusikan Bansos Bagi Warga Kameloh Baru
“Perkembangan situasi banjir dan kondisi debit air di wilayah Kelurahan Kameloh Baru mulai menurun sekitar 1 Meter. namun masih berdampak bagi warga di pemukiman Kameloh Baru Bawah Pinggiran DAS Kahayan,” ucapnya. (rdo/cen)
