Dualisme Berakhir, Koperasi Pelangi Tanggul Harapan di Seruyan Siap Menyongsong Babak Baru

koperasi
Wakil Ketua I DPRD Seruyan Harsandi bersama Bupati Ahmad Selanorwanda saat menghadiri RAT Koperasi Produsen Pelangi Tanggul Harapan. Foto: Ist

KUALA PEMBUANG – Setelah hampir dua tahun dilanda konflik dualisme kepengurusan, Koperasi Produsen Pelangi Tanggul Harapan di Desa Pematang Limau, Kecamatan Seruyan Hilir, akhirnya menemukan titik terang. Perselisihan internal yang sempat menghambat jalannya organisasi kini berakhir damai.

Upaya penyelesaian konflik tersebut difasilitasi langsung oleh Wakil Ketua I DPRD Seruyan, Harsandi. Dengan pendekatan musyawarah dan kekeluargaan, kedua kubu yang sebelumnya berselisih kini sepakat duduk bersama dalam satu forum demi kepentingan bersama.

“Alhamdulillah, hari ini kita bisa menyatukan kembali kepengurusan Koperasi Produsen Pelangi Tanggul Harapan. Semua pihak sepakat untuk mengutamakan kebersamaan dan kemajuan koperasi,” ujar Harsandi usai memimpin pertemuan tersebut.

Ia menegaskan, koperasi seharusnya menjadi wadah memperkuat perekonomian masyarakat, bukan menimbulkan perpecahan. Karena itu, kesepakatan damai ini diharapkan menjadi momentum baru untuk memperbaiki tata kelola dan meningkatkan daya saing koperasi.

Bupati Seruyan, Ahmad Selanorwanda, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyambut baik kabar damai ini. Ia menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus membenahi koperasi-koperasi plasma di Bumi Gawi Hatantiring.

“Kami berharap Koperasi Pelangi Tanggul Harapan bisa menjadi teladan dalam menyelesaikan konflik secara elegan dan bermartabat. Dengan sinergi antara pengurus dan anggota, koperasi ini dapat kembali fokus pada usaha dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (yad/cen)