PURUK CAHU – Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memegang peran kunci dalam menekan angka stunting di Kabupaten Murung Raya (Mura).
Lewat program inovatif yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mura, ratusan guru PAUD dikumpulkan untuk diberdayakan sebagai garda terdepan dalam membentuk generasi sehat dan cerdas!
Bertempat di Aula Cahai Ondhui Tingang, Jumat (9/5), acara bertajuk “PAUD Berkualitas, Anak Sehat, Sinergi Pendidikan dan Pencegahan Stunting” digelar selama tiga hari penuh.
Hadir sebagai pemateri, Miftah Farid (Fafa Ahfar) guru viral yang dikenal lewat konten pembelajaran kreatif di media sosial, memberikan semangat dan inspirasi kepada para pendidik.
“Stunting bukan sekadar isu kesehatan, tapi ancaman masa depan anak bangsa,” tegas Lampung, Sekdis Disdikbud Mura dalam sambutannya.
Wakil Ketua I DPRD sekaligus Bunda PAUD Mura, Dina Maulidah Rahmanto, menyebut bahwa PAUD bukan hanya tempat bermain, melainkan pondasi utama dalam membentuk karakter dan tumbuh kembang anak yang bebas stunting.
“Kita semua di sini memikul tanggung jawab besar. Anak-anak Murung Raya harus bebas dari stunting dan tumbuh sebagai generasi yang berkualitas,” seru Dina.
Sementara itu, perwakilan Bupati Mura, Plt Kadis P3ADaldukKB, Mura Lynda Kristiane, menegaskan pentingnya deteksi dan intervensi sejak dini.
“Stunting dimulai bahkan sejak kehamilan. Maka PAUD adalah titik awal yang sangat strategis, bukan sekadar pendidikan, tapi juga gizi dan kesehatan,” tandasnya.
Acara ini menjadi bukti bahwa perubahan besar bisa dimulai dari hal kecil. Yakni perhatian maksimal pada pendidikan anak usia dini. (udi/cen)
BACA JUGA : Bupati Mura Sampaikan Laporan Tiga Tahapan Utama Penanggulangan Banjir kepada Gubernur Kalteng
BACA JUGA : Wakil Bupati Mura Beberkan Konsep Pembangunan 5 Tahun ke Depan
