fbpx

Duo Ahmad Selesai Jalani Pemeriksaan Kesehatan

duo ahmad
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pulang Pisau H. Ahmad Rifa'I dan H. Ahmad Jayadikarta. IST

PALANGKA RAYA – Duo Ahmad (H. Ahmad Rifa’I dan H. Ahmad Jayadikarta) pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) telah selesai menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya, Sabtu (31/8/2024).

Meski proses pemeriksaan berjalan cukup lama. Namun semua tahapan pemeriksaan kesehatan telah selesai dijalani pasangan Ahmad Rifa’I dan Ahmad Jayadikarta. Kepada awak media, Ahmad Jayadikarta mengatakan, semua tahapan pemeriksaan kesehatan telah selesai dijalani.

“Alhamdullilah, Semua tahapan pemeriksaan kesehatan ini saya dan Ahmad Rifa’I sudah selesai menjalani,” ucapnya, Sabtu malam.

Walaupun ungkap Jayadikarta, dalam pemeriksaan cukup lama. Lantaran dirinya sedikit terkendala akibat ada mengkonsumsi obat batuk.

“Mungkin karena obat batuknya masuk daftar G ya. Jadi sama BNN diminta surat resep dokter, keterangan dokter dan surat hasil rontgen. Semua yang diminta saya serahkan kepada dokter. Tapi sekali lagi alhamdulillah semua tahapan dijalani dengan baik. Tinggal menunggu hasilnya saja, mohon doanya,” ungkapnya.

Sementara Ketua KPU Pulpis, Roby Hudin, mengatakan pasangan calon menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai syarat wajib pada pemilihan kepala daerah.

Ia menambahkan, pemeriksaan kesehatan pasangan calon bagian penting yang harus dijalani. Karena calon kepala daerah harus sehat jasmani, rohani dan bebas dari narkoba.

“Seorang kepala daerah harus sehat jasmani, rohani dan terbebas dari narkoba, karena mereka akan melayani masyarakat banyak jika terpilih nanti,” jelasnya.

Untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pulang Pisau ini pasangan calon Ahmad Rifa’I dan Ahmad Jayadikarta telah selesai menjalani pemeriksaan kesehatan. Sementara untuk Pudjirustaty Narang dan Joni akan dilanjutkan Minggu (1/9/2024).

Kedua calon melaksanakan tes kesehatan atau fisik, lalu mental dan rohani, selama dua hari. Untuk hasil tes ini sepenuhnya diserahkan kepada pihak rumah sakit.

Ia menyebut pihaknya tentu akan berkoordinasi dengan pihak RSUD dr Doris Sylvanus ihwal hasil tes kesehatan kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati tersebut. Sesuai dengan regulasi, hasil tes itu juga turut mempengaruhi kelayakan bakal calon untuk kemudian ditetapkan menjadi calon saat rapat pleno dilaksanakan.

“Kami terus berkoordinasi dengan RSUD dr Doris Sylvanus (terkait hasil pemeriksaan kesehatannya,” pungkasnya. (cen)