Pengawasan Instansi Masih Kurang Terhadap Pembangunan Fisik

Pengawasan Instansi
Ketua DPRD Gumas Akerman, Wakilnya Binartha dan Neni bersama Plh Sekda Richard FL saat memimpin rapat di gedung dewan setempat, Selasa (7/3/2023). Foto: Sepanya

KUALA KURUN – Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar Rapat Paripurna ke-I masa persidangan II tahun sidang 2023 bersama pihak eksekutif. Dengan agenda mendengar semua laporan hasil reses di semua daerah Pemilihan (Dapil) salah satunya di Dapil-II.

Wakil Ketua I DPRD Gumas Binartha mengatakan hasil reses tersebut sebenarnya adanya pertemuan berupa dialog dan wawancara langsung dengan seluruh Pemdes, Tokoh Adat, Tokoh Agama dan seluruh masyarakat pada umumnya diseluruh di Dapil II yang dilaksanakan kalangan Dewan Gumas.

“Usulan di Kecamatan Rungan Hulu, pembangunan jembatan di Jalan Lintas Sei Antai, Tumbang Tuwe. Juga pembangunan tembok atau pagar sekolah untuk SD dan SMP Desa Jangkit, melanjutkan Pembuatan Pagar Puskesmas, termasuk penambahan Tenaga Kesehatan, Kesling bagian Administrasi/TU, Bidan dan Perawat untuk Pustu dan Desa,” ucap Binartha, Selasa (7/3/2023).

Selain itu, kata dia, di Kecamatan Rungan, Desa Luwuk Langkuas bagun pagar sekolah, SMP Negeri 4 Rungan. Perbaikan atau Pemeliharaan Jembatan Gantung RT.2 Desa Tumbang Jutuh, penambahan ruang belajar Gedung DSN Bereng Malaka, rehab bangunan Gedung Posyandu Desa Tumbang Baringei dan Penambahan Guru SD secara Khusus Agama Kristen.

“Rungan Barat, ada empat item usulan, di Kecamatan Manuhing ada lima buah usulan,  dan Kecamatan Manuhing Raya ada lima item, yakni Peningkatan Jalan Mantuhe-Desa Luwuk Tukau 15 Km, tenaga kesehatan untuk Pustu Desa Putat Durei, aspal jalan dari Desa Tumbang Mantuhe dan peningkatan lantai Jembatan Desa Putat Durei termasuk ruang kantor di Desa Samui,” ungkapnya.

Kesimpulannya, tambah dia, pelaksanaan di Dapil II berjalan dengan baik, berkat kerja sama semua pihak. Namun perlu ditingkatkan disiplin dalam mentaati jam kerja, baik aparatur kecamatan, tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan.

Termasuk, katanya pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana yang telah dilakukan di dapil II mengalami peningkatan. Walau masih kurangnya pengawasan dari instansi terkait, terutama dalam pelaksanaan fisik pembangunan, jalan dan jembatan. Sehingga masih terlihat pekerjaannya kurang maksimal.

“Di sisi keamanan, ketertiban dan kerukunan umat beragama di Dapil-II berjalan dengan baik. Kemudian di pembangunan bidang pertanian dan perkebunan harus dan perlu ditingkatkan lagi,” pungkasnya. (nya/abe)