PALANGKA RAYA-Pihak kepolisian bersama lembaga pemasyarakatan masih melakukan pemetaan terhadap pelarian empat narapidana (Napi) yang kabur dari Lapas Kelas IIA Kota Palangka Raya.
Keempat napi kabur ini telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dan diperkirakan masih belum jauh melakukan pelariannya.
Para napi yang melarikan diri pada Jumat (3/3/2023) sekitar pukul 23.30 WIB, yakni Pancareno Rama Kencana Adiwardana Marry Yuandi, Jihat Aji Nurmoko, Prihartono, dan Abdul Rahmandari dengan catatan dua kasus pembunuhan, satu pencurian dengan perkosaan dan curat.
Baru-baru ini, para napi kabur tersebut diduga melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor di wilayah hukum Polsek Sebangau pada Senin (6/3/2023) dini hari.
“Betul ada laporan terkait kejadian curanmor. Korban sudah melapor ke Polsek Sebangau hari ini,” kata Kasatreskrim Polresta Palangka Raya Kompol Ronny M. Nababan, saat dikonfirmasi.
Tidak menutup kemungkinan, para buronan ini akan melakukan segala upaya bahkan jika harus melanggar hukum untuk memuluskan rencana pelarian mereka. Rencana pelarian mereka ini juga sepertinya mulai terendus oleh pihak kepolisian.
“Koordinasi terus dilakukan. Tim masih bergerak di lapangan untuk melakukan pengejaran terhadap empat narapidana yang kabur,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Lapas Kelas IIA Palangka Raya, Chandran Lestyono, sebelumnya mengatakan pihaknya sedang mendalami penyebab larinya empat narapidana tersebut.
“Mereka kabur melompati tembok, sampai saat ini kami telusuri alurnya hingga bisa kabur,” katanya. (rdo/cen)
BACA JUGA : Lapas Palangka Raya Kecolongan, Empat Napi Berhasil Kabur
