KUALA KURUN – Ruas jalan Ir Soekarno yang posisinya terpusat di Kota Kuala Kurun, Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) masih dalam kondisi rusak. Yang mana, panjang jalan sekitar 3,5 kilo meter, lamanya dibangun sejak tahun 2015 lalu, namun hingga kini belum dilakukan perbaikan serta terkesan diabaikan.
Karena itu lah, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gumas Sahriah mengharapkan, jalan Ir Soekarno tersebut agar diperhatikan untuk dilakukan perbaikan. Sehingga kedepan, untuk penggunaan jalur tersebut dapat digunakan oleh masyarakat yang dari Sepang ke Kurun begitu juga sebaliknya.
“Jalan Ir Soekarno ini sebenarnya untuk menghubungkan Miwan, Sepang Kota ke Kurun. Maka dari itu kami harapkan, kalau bisa jalan ini dapat diperhatikan, sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” ucap Sahriah, Kamis (19/1/2023).
Menurut politikus dari partai Gerindra ini menilai, bahwa jalan tersebut selain untuk menghubung kecamatan Sepang menghubung juga ke Kecamatan Manuhing, yakni sampai ke Takaras. Sehingga, peruntukannya banyak sekali.
“Keuntungan seandainya jalan ini bisa diaktifkan kembali, maka ruas jalan ke Miwa Sepang, ke Takaras, sehingga bisa lebih dekat lagi menuju Kota Palangka Raya, artinya ini juga sebagai jalan alternatif,” jelasnya.
Terpisah, Kepala DPU Gumas Baryen mengatakan, jalan Ir Soekarno itu sebenarnya langsung mengakses jalan, menuju Desa Tumbang Miwan-Sepang Kota.
Selain itu juga, jelasnya, untuk menganti Jalan Damang Sawang yang lebarnya kecil. Terakhir penanganan tahun 2015 dan tidak ada pengerjaan lain termasuk boxculvert.
“Untuk nama ruas Jalan ini yaitu Ir. Soekarno, panjang 3.500 meter, lebar ruang milik jalan rata-rata 20-22 meter, rencana jalan ini dua jalur dengan median di tengah 2 meter, lebar jalur kiri dan kanan 6 meter bahu jalan lebar 2, 8 meter dan lebar parit 1 meter,” pungkasnya. (nya/abe)