PALANGKA RAYA – Dukung program pemerintah ribuan Mahasiswa Universitas Palangka Raya (UPR), sudah terdaftar menjadi peserta Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Saat ini KIP telah membuka kesempatan bagi warga tidak mampu untuk mengakses pendidikan hingga jenjang perguruan tinggi.
Kepada awak media, Rektor UPR Dr Andrie Elia mengatakan, program KIP pemerintah tersebut sungguh sangat bermanfaat.
“Ini program pemerintah pusat sejak 2010. Tahun lalu, mahasiswa UPR ada yang mendapatkan kuota KIP, 2000 lebih mahasiswa. Saya berharap pada 2022 program ini semakin baik,” ucapnya usai mengikuti kegiatan seminar terkait KIP yang digelar BEM UPR.
Dalam kegiatan digelar di Aula Palangka Raya UPR, turut hadir Wakil Rektor Bidang Hukum, Organisasi, SDM dan Kemahasiswaan Prof Dr Suwandi Sidauruk.
“Melalui program KIP kuliah ini telah meningkatkan perluasan akses dan kesempatan untuk belajar dan melanjutkan pendidikan kejenjang lebih tinggi lagi dengan dibiayai oleh Negara. Ini untuk mahasiswa yang kurang mampu dan berprestasi dan mahasiswa yang memiliki keinginan kuat guna meningatkan pengetahunannya,’ ucap rector.
Lanjutnya, dalam tahun 2021 ada ribuan mahasiswa UPR yang hingga sat ini terjamin kelangsungan berkuliahannya tanpa terkendala biaya. Terlebih mahasiswa yang berasal dari daerah terjauh, terluar dan terdalam.
Lanjut rektor, dirinya berharap, mahasiswa yang yang mendapatkan program KIP Kuliah diharapkan untuk benar-benar memacu diri dan mengembangkan kemampuannya. Kemudian, setelah itu diharapkan dengan konsisten dan penuh tangung jawab melakukan pengabdian kembali kemasyarakat dengan solusi degan kerja nyata, tuntas dan kerja keras.
“Ingat lah bagaimana Negara membantu kalian untuk menuntut ilmu. Sehingga nanti kalian kembali ke masyarakat untuk mengabdi kepada Negara ini. Ingat kerja keras, kerja nyata dan kerja tuntas,” tutupnya. (rul/abe)
