Tenggak Alkohol Oplosan, Satu Pemuda dan Kakak Beradik Tewas

alkohol
Pihak kepolisian menemukan barang bukti berupa puluhan botol alkohol medis kadar 70 persen dan beberapa sachet minuman berenergi yang ditemukan di tempat tinggal korban MSR dan MR, Jumat (3/12/2021). Foto:ist.

BUNTOK – Diduga akibat mengonsumsi minuman alkohol dioplosan dengan minuman berenergi, tiga orang pria di Buntok, Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan, meninggal dunia, Jumat (3/12/2021).

Ketiga pria yang meninggal dunia tersebut adalah K (35) warga Jalan Kartini, Kelurahan Hilir Sper, Dusun Selatan dan dua korban lainnya yaitu, kakak beradik warga Jalan Merdeka Raya, Kelurahan Buntok Kota, Dusun Selatan, MSR (34) dan MR (30).

Kapolsek Dusel, Polres Barsel, Iptu Suranto melalui Kanitreskrim Polsek Dusel, Aipda Nopi Juniansyah membenarkan hal tersebut.

Dugaan kematian ketiga korban akibat miras oplosan diperkuat oleh ditemukannya sejumlah barang bukti alkohol dan beberapa sachet minuman berenergi.

Berdasarkan keterangan para saksi, Kamis (2/12/2021) korban K pulang ke rumah sekitar pukul 18.00 WIB atau sesaat setelah azan maghrib dan tertidur di kamarnya.

Paginya, pada hari Jumat (3/12/2021) sekitar pukul 06.00 WIB yang bersangkutan sempat bangun dan mengeluhkan sakit kepala, kemudian ia melanjutkan tidurnya kembali.

“Sekitar pukul 08.00 WIB ketika ayahnya membangunkannya, K sudah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa lagi,” katanya.

BACA JUGA :  Terkait Bullying, Pj Bupati Gumas: Guru BK Berikan Pemahaman

Sementara itu, ibu korban MSR dan MR meminta bantuan tukang becak untuk pergi mengantarkan kedua anaknya ke RSUD Jaraga Sasameh (RSJS) Buntok, guna mendapatkan perawatan karena dalam keadaan sakit dan setengah tidak sadarkan dir.

“Kedua korban sempat mendapatkan perawatan di RSJS, namun karena kondisinya sudah parah, keduanya tidak bisa diselamatkan dan akhirnya MR menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 14.30 WIB sedangkan kakaknya yakni, MRS menyusul meninggal dunia pada pukul 16.30 WIB,” beber Kanitreskrim.

Dari hasil pemeriksaan tim medis, diduga penyebab kematian ketiga korban adalah dikarenakan intoksikasi alhkohol (keracunan) alkhohol.

Dugaan penyebab kematian ini, diperkuat dengan barang bukti berupa puluhan botol alkohol medis kadar 70 persen dan beberapa sachet minuman berenergi yang ditemukan oleh aparat kepolisian di tempat tinggal korban MSR dan MR, yang mana dari keterangan para saksi bahwa di rumah itulah diduga ketiganya berkumpul untuk mengkonsumsi minuman alkohol oplosan tersebut pada hari Kamis (2/12/2021).

“Dari pihak keluarga korban tidak ada yang keberatan dan ikhlas menerima kejadian tersebut,” pungkasnya. (rdo/cen)