PALANGKARAYA – Komandan Korem (Danrem) 102 Panju Panjung, Brigjend TNI Yudianto Putrajaya, meminta seluruh jajaran dan personelnya siaga dalam membantu masyarakat yang terdampak banjir.
Diterangkannya, penanganan dampak banjir yang saat ini melanda di Kalimantan Tengah harus cepat dan strategis.
“Saya menginstruksikan kepada Dandim dan seluruh personel bergerak cepat membantu pemerintah dan masyarakat yang terdampak banjir. Bersinergi dengan unsur pentahelix lainnya bahu-membahu menanggulangi bencana banjir ini,” ungkap Jendral Bintang Satu yang akrab disapa Putra ini, Senin (15/11/2021).
Diterangkannya, personel Babinsa di lapangan sudah diberikan instruksi dalam pemetaan teritorial untuk mendata korban banjir dan penanganan pertama. Selanjutnya, Korem 102/Pjg akan bersinergi dengan stakeholder terkait untuk dapat membuka Posko Penanganan Bencana hingga penyaluran bantuan kepada masyarakat.
“Babinsa harus aktif melaporkan kondisi terkini, penanganan masyarakat ke pengungsian hingga pendistribusian logistik. Semua harus didata dan dilaporkan untuk ditindaklanjuti,” imbuh Danrem.
Putra menegaskan TNI harus selalu hadir di masyarakat dalam segala situasi. Hal itu disebutkannya karena rakyat adalah ibu kandung dari TNI. Personel diharapkan juga menjunjung tinggi Darma Bakti TNI.
“Darma Bakti TNI dalam menangani masalah sosial dan kemanusiaan atas inisiatif sendiri yang terkordinasikan dalam rangka pertahanan negara dan membantu kesulitan rakyat. Sehingga terwujud peningkatan kesejahteraan rakyat,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, saat ini Kalimantan Tengah mengalami musim penghujan. Curah hujan yang tinggi merambah seluruh wilayah Kalimantan Tengah. Akibatnya, beberapa sungai meluap dan mengakibatkan banjir. Hal ini akibat beberapa sungai tidak cukup menampung debit air yang sangat masif. (jun/cen)