KUALA KURUN – Pengendara sepeda motor Honda Megapro berwarna hitam dengan nomor polisi KH 5465 HI, Merientoni (45), tewas di tempat kejadian perkara (TKP), diduga dihantam truk bermuatan beras.
Peristiwa tersebut terjadi Minggu (7/11/2021) malam, di Bukit Seliron, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), jalan lintas Kurun-Kota Palangka Raya.
Korban diketahui merupakan warga di Jalan Dunis Tuwan, Km 10, RT04,RW02, Kelurahan Petuk Katimpun, Kota Palangka Raya. Sedangkan, sopir truk beras Norman (36) truk dengan nomor polisi DA 8284 FH warga Jalan Kalimantan, Kota Palangka Raya.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari kepolisian, menyebutkan truk datang dari arah Kota Palangka Raya menuju Kurun.
Saat di tanjakan Bukit Seliron, tiba-tiba truk tersebut mengalami patah ass pendeknya, sehingga sang sopir menjadi panik dan hilang kendali. Truk yang disopirinya pun berjalan mundur.
Pada saat bersamaan, korban datang dari arah yang sama dan truk yang berjalan mundur akibat mengalami kerusakan langsung menghantam korban. Seketika korban meninggal dunia di tempat kejadian.
Kapolres Gunung Mas, AKBP Irwansah melalui Kasatlantas Polres Gunung Mas, AKP Azmi Halim Permana membenarkan kejadian tersebut.
“Kejadiannya tadi malam, keduannya dari arah yang sama. Namun korban yang belum tau ada truk didepan mundur, karena sedang mengalami patah ass pendek,” ucap Azmi Halim Permana, Senin (8/11/2021).
Mantan Kapolsek Hanau ini, menambahkan penyebab kecelakaan tersebut akibat kurang berhati-hatinya pengemudi truk dan pengendara motor.
“Atas kejadian tersebut, anggota sudah datang ke TKP dan mengumpulkan sejumlah barang bukti dan meminta keterangan dari saksi yang melihat kejadian. Untuk kerugian materil ditaksir mencapai Rp 40 juta,” pungkas Azmi Halim Permana. (nya/cen)
BACA JUGA : Bupati dan Kapolres Gunung Mas Pantau Vaksinasi Massal
