1.542 Koperasi Merah Putih Berdiri di Kalteng, Jadi Motor Ekonomi Desa

koperasi merah putih
Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran, memimpin Rakor Percepatan Operasional Koperasi Merah Putih di Aula Serbaguna Sampit, Kotim, Sabtu (20/9/25). Foto: Ist

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) mencatat telah berdiri 1.542 unit Koperasi Merah Putih di wilayah Kalteng. Dari jumlah tersebut, 185 unit ada di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dan 100 unit di Kabupaten Seruyan.

Data ini terungkap dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Operasional Koperasi Merah Putih yang digelar di Aula Serbaguna Sampit, Sabtu (20/9/25). Rakor dihadiri para camat, lurah, dan kepala desa dari dua kabupaten tersebut.

Kegiatan ini bertujuan menyinergikan program prioritas nasional Presiden Prabowo Subianto, khususnya program Koperasi Merah Putih dan Kartu Huma Betang, dengan arah pembangunan daerah hingga ke tingkat kelurahan dan desa.

“Bapak Presiden memiliki sejumlah program prioritas, salah satunya penguatan koperasi di desa dan kelurahan. Ini sejalan dengan visi kami untuk membangun dari akar rumput,” ujar Gubernur Kalteng Agustiar Sabran dalam sambutannya.

Menurutnya, Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi rakyat sekaligus pilar kemandirian desa dan kelurahan. Untuk itu, dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dunia usaha, hingga masyarakat.

Sementara itu, Plt. Sekretaris Daerah Kalteng, Leonard S. Ampung, menyampaikan bahwa tindak lanjut dari Rakor ini adalah pendampingan usaha koperasi, pembinaan sumber daya, serta pelaporan progres secara berkala kepada Dinas Koperasi dan UKM Kalteng.

Bupati Kotim Halikinnor menegaskan 185 koperasi di wilayahnya sudah memiliki kantor dan siap menjadi wadah pemberdayaan masyarakat. Sedangkan Bupati Seruyan, Ahmad Selanorwanda, berkomitmen membina koperasi agar berperan maksimal dalam meningkatkan kesejahteraan warga.

“Dengan tekad kuat dan semangat gotong royong, Insya Allah kita bisa menyukseskan program ini,” pungkas Gubernur. (ifa/cen)

BACA JUGA : Keras! Gubernur Kalteng Warning Perusahaan Angkat Kaki Jika Abaikan Kewajiban