SAMPIT – Tiga unit bangunan di Jalan Hasan Mansur, No 50A, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tepatnya di depan Masjid Al-Kamal, ludes terbakar, Sabtu (5/4/2025) sore.
Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotim, Atimaraahini, mengatakan dari tiga bangunan yang terbakar tersebut diantaranya satu rumah bangunan permanen dan dua gudang bangunan kayu.
Informasi yang dihimpun, api baru bisa dipadamkan kurang lebih 3,5 jam dari infomarsi yang diterima oleh Damkar yakni pada pukul 17.00 WIB. Dalam mengendalikan amukan “si jago merah” itu, damkar telah mengerahkan tiga unit mobil pemadam serta dibantu oleh BPBD Kotim dan para relawan.
“Asal api berasal dari korsleting listrik dari gudang rongsokan. Karena bangunan gudang terbuat dari kayu dan bahan didalam nya berupa plastik, sehingga menyebabkan api mudah terbakar. Pemadaman dilakukan cukup lama dikarenakan terkendala unit dan aupply air,” jelas Atimaraahini.
Lanjutnya, awalnya yang terbakar hanyalah gudang rongsokan yang terbuat dari kayu, karena api cepat menyebar sehingga menyebabkan api menjalar ke bagian belakang rumah hingga ke depan bangian toko.
“Berdasar informasi dari pemilik rumah, toko dan gudang yaitu Bapak Maryono, kerugian diperkirakan sebesar kurang lebih Rp 500 juta yang terdiri dari bangunan rumah beserta isinya, toko beserta isinya (barang dagangan) dan gudang barang bekas (rongsokan),” ungkapnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, namun hanya terdapat satu orang kerabat korban yang terhirup asap bernama Sarni usia 55 tahun (adik Maryono).
“Tidak ada korban jiwa, namun ada satu orang kerabat korban yang terhirup asap dan sudah ditangani oleh petugas PMI yang berada di lokasi kejadian,” tandasnya. (pri/cen)
