SAMPIT-Gedung expo yang dibangun pada zaman kepemimpinan Supian Hadi sampai dengan saat ini terbengkalai akibat ada beberapa masalah yang belum terselesaikan.
Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), H Halikinnor, meninjau sekaligus ingin melanjutkan pembangunan gedung expo yang terbengkalai tersebut, sehingga gedung yang telah menghabiskan uang puluhan miliar itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Kotim.
“Saya lihat gedung expo ini megah sekali, namun sayang karena tidak dipelihara gedung tersebut mengalami bocor hingga berlumut. Untuk kedepan, saya minta kepada Sekretaris Daerah (Sekda) untuk meminta konsultan menghitung dulu perbaikan dan merancang kembali ide-ide untuk gedung ini,” kata Halikinnor, Selasa (16/4/2024).
Dirinya berharap pada saat nanti, pihaknya melanjutkan pembangunan gedung expo tersebut tidak ada lagi muncul permasalahan, sehingga pemanfaatan gedung itu bisa dirasakan bersama.
“Sayang sekali jika uang puluhan miliar ini, uang dari rakyat dan APBD kita kalau tidak bisa kita memanfaatkan. Untuk kedepannya ini akan masuk dalam perencanaan kita, bagaimana gedung ini nantinya akan kita memanfaatkan secara maksimal karena gedung ini sudah menjadi representatif,” ujarnya.
Ia menyebutkan, untuk saat ini masih ada beberapa kendala terkait masalah tanah yang belum diganti rugi oleh pemerintah daerah. Pasalnya, yang memiliki tanah tersebut sudah meninggal sehingga ada beberapa kendala terhadap ahli waris.
“Ada kendala masalah tanah yang belum diganti rugi, bukan pemda tidak mengganti rugi tapi ada permasalahan diantara pemilik yaitu ahli waris. Nantinya, ini akan kita cari teknis bagaimana supaya itu bisa terselesaikan,” jelasnya.
Halikinnor sangat berharap gedung ini secepatnya bisa dimanfaatkan, sehingga tidak mubazir. Ia juga ingin gedung ini memiliki perubahan dari sebelumnya.
“Apabila gedung ini kurang besar nanti akan kita tambah kanopi kiri kanan dan akan kita cor bawahnya, sehingga nantinya ada sisi indoor-nya dan outdoor-nya,” pungkasnya. (pri/cen)