KUALA KURUN – Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gunung Mas (Gumas) meminta, supaya anggaran untuk Pemadam Kebakaran (Damkar) yang menginduk di BPBD dan Satpol PP wajib diperhatikan. Hal ini guna memaksimalkan kinerja tim karhutla memadamkan api, sekaligus sosialisasi dan tindakan pencegahan.
“Anggaran peralatan juga perlu diperhatikan mulai dari armada mobil damkar hingga selang dan sebagainya yang mana menurut kami masih banyak yang kurang layak. Kami minta pihak terkait bisa mengajukan anggaran maksimal dan sesuai dengan kebutuhanya supaya bisa dibahas bersama kedepannya,” kata Ketua DPRD Gumas Akerman Sahidar, Jumat (8/9/2023).
Menurutnya, jika penanggulangan karhutla tidak dilakukan secara maksimal, maka tidak menutup kemungkinan bencana kabut asap bakal terjadi seperti tahun 2015 lampau sempat membuat aktivitas masyarakat serba terganggu. Bahkan nyaris lumpuh total.
“Ini yang harus dilakukan saat ini adalah memaksimalkan kinerja tim karhutla dengan memberikan anggaran yang cukup. Juga peralatan yang memadai juga supaya kebakaran lahan tersebut bisa dihentikan dan cegah,” tuturnya.
Meskipun sempat hujan beberapa hari lalu, kata dia, kemarau saat ini cukup kering, bahkan belum lama ini sudah terjadi kebakaran di beberapa titik. Untuk itu dia berharap agar pemadam kebakaran bersama BPBD Gumas bisa mengatasi hal tersebut dengan memaksimalkan koordinasi.
“Maka optimalkan koordinasi apa saja yang menjadi kendala-kendala supaya bisa di cari solusinya karena dalam hal ini DPRD tidak mau disalahkan lantaran nantinya dinilai gagal dalam segi pengawasan,” pungkasnya. (nya/abe)