Tunggu Instruksi Mendagri, Pemko Palangka Raya Percepat Sertifikat Higiene Dapur MBG

mbg
Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini. Foto: Ist

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya mengambil langkah cepat dengan mempercepat penerbitan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) bagi seluruh dapur umum Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Langkah ini menindaklanjuti instruksi Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian, yang meminta Pemerintah Daerah segera mengantisipasi maraknya kasus keracunan massal pada program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah wilayah.

Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, menargetkan penerbitan SLHS dapat rampung dalam waktu dua minggu. Ia menyebut, ada tiga tahapan yang harus dilakukan sebelum sertifikat bisa diterbitkan.

“Tapi ada tiga langkah sebelum SLHS bisa diterbitkan, seperti pelatihan penjamah makanan, inspeksi kesehatan lingkungan oleh Dinas Kesehatan, dan pengambilan sampel makanan untuk diuji laboratorium,” ucap Zaini, Senin (29/9/2025).

Menurutnya, pengujian sampel makanan memerlukan waktu lebih lama karena harus memastikan kandungan bebas dari virus, bakteri, atau kuman yang bisa membahayakan kesehatan.

Hingga kini, pelatihan penjamah makanan telah dilakukan untuk 15 dapur SPPG dengan sekitar 700 peserta. Inspeksi dari Dinas Kesehatan juga sudah berlangsung di beberapa titik dapur umum.

“Masalah keracunan ini kan terjadi di beberapa wilayah dan Pemerintah Daerah diminta melakukan antisipasi. Maka dari itu, setiap dapur diminta punya SLHS dan dilakukan inspeksi rutin untuk memastikan kebersihan dan kesehatannya,” jelas Zaini.

Ia menambahkan, faktor jeda waktu antara memasak, distribusi, dan konsumsi juga harus diperhatikan. “Makanya kami sudah sampaikan ke semua dapur untuk memastikan jeda antara memasak, distribusi, hingga konsumsi tidak terlalu jauh,” tegasnya. (ter/cen)

BACA JUGA : Strategi 4K Jadi Andalan Pemko Palangka Raya Kendalikan Inflasi, Gerai TPID ke-5 Resmi Dibuka