PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) terus mempercepat langkah konkret dalam mendukung program prioritas Presiden Republik Indonesia di sektor ketahanan pangan.
Tahun ini, Kalteng menargetkan pencetakan sawah baru seluas 85.740 hektare, dengan progres kontrak sudah mencapai 67.149 hektare. Selain itu, program optimalisasi lahan (Oplah) juga menjadi fokus, dengan target seluas 6.482 hektare.
Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung, menegaskan bahwa pencetakan sawah bukan sekadar pembangunan infrastruktur pertanian, tetapi merupakan langkah strategis menjaga kedaulatan pangan bangsa.
“Kalau ketahanan pangan lemah, negara juga akan goyah. Maka sejak awal Bapak Presiden sudah menekankan pentingnya ketahanan pangan, dan Kalteng harus menjadi bagian dari itu,” ujar Leonard dalam arahannya, Rabu (3/9/2025).
Dengan strategi tersebut, Kalteng diharapkan mampu tampil sebagai lumbung pangan strategis nasional sekaligus penopang utama swasembada pangan di tengah dinamika global yang semakin menantang. (ifa/cen)
BACA JUGA : Kepala ESDM Kalteng Klarifikasi Dugaan Aktivitas Tambang Zirkon Ilegal