KASONGAN – Wakil Bupati (Wabup) Katingan, Firdaus, ST didampingi Asisten I Setda Katingan, George Heplin Edwar Doddy memimpin Rapat Pembentukan Tim Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Katingan. Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Katingan pada Kamis (04/09/2025).
Dalam arahannya, Wabup menekankan pentingnya pembentukan Tim Satgas ini sebagai langkah strategis untuk mempercepat realisasi program nasional yang digagas pemerintah te. Menurutnya, keberhasilan program ini sangat bergantung pada kesiapan daerah dalam menyiapkan berbagai aspek teknis, termasuk ketersediaan lokasi pembangunan sarana pendukung.
“Satgas ini nantinya menjadi motor penggerak dalam memastikan program makan bergizi gratis dapat terlaksana tepat waktu, tepat sasaran, dan sesuai ketentuan yang berlaku,” jelas Firdaus.
Menurut dia, dalam rapat tersebut dihasilkan sejumlah kesimpulan penting, khususnya terkait kriteria lokasi yang akan diusulkan kepada pemerintah daerah.
“Disepakati bahwa lokasi wajib memiliki sertifikat hak pakai, dengan kondisi tanah padat dan rata, karena bangunan akan menggunakan sistem modular. Selain itu, lokasi harus tersedia jaringan listrik, sistem drainase atau parit, tempat pembuangan akhir sampah, serta berupa tanah kosong,” terangnya.
Wabup mengatakan apabila lokasinya memiliki bangunan, maka akan timbul kendala teknis berupa proses pembongkaran aset daerah. “Proses tersebut membutuhkan permohonan dari pengguna barang serta persetujuan Bupati. Sementara untuk anggaran pembongkaran, belum tersedia dalam perencanaan,” ujarnya.
Dengan adanya hasil rapat ini, tambah Firdaus, Pemerintah Kabupaten Katingan berharap proses percepatan pelaksanaan program makan bergizi gratis dapat berjalan lancar. “Tim Satgas yang dibentuk akan segera bekerja melakukan inventarisasi dan verifikasi lokasi sesuai kriteria yang telah ditetapkan,” imbuhnya. (ndi)
BACA JUGA : Komisi III DPRD Kalteng Tinjau Sekolah Rakyat di Katingan
