TP Posyandu Pulang Pisau Dorong Transformasi Layanan Terpadu di Desa Tuwung

tp posyandu
Ketua Tim Penggerak Posyandu Kabupaten Pulang Pisau, Hj. Hasanah Ahmad Rifa’i kunker ke Desa Tuwung, Kecamatan Kahayan Tengah, pada Selasa (17/6/2025). Foto: Ist

PULANG PISAU – Ketua Tim Penggerak (TP) Posyandu Kabupaten Pulang Pisau, Hj. Hasanah Ahmad Rifa’i, menyatakan bahwa sudah saatnya Posyandu di wilayah Bumi Handep Hapakat bertransformasi dan memperkuat peranannya sebagai pusat layanan masyarakat yang lebih luas.

Hal ini disampaikannya dalam kunjungan kerja ke Desa Tuwung, Kecamatan Kahayan Tengah, pada Selasa (17/6/2025). Dalam kunjungan tersebut, Hasanah menekankan pentingnya penyesuaian peran Posyandu sejalan dengan amanat Permendagri Nomor 13 Tahun 2024.

“Sesuai amanat Permendagri, semua Posyandu ke depan harus menyediakan enam bidang layanan utama, yakni kesehatan, pendidikan, sosial, pekerjaan umum, perumahan dan permukiman (Perkim), serta ketertiban umum dan perlindungan masyarakat,” ujar Hasanah.

Hasanah menyebutkan bahwa TP Posyandu Kabupaten Pulang Pisau saat ini tengah menata ulang kelembagaan Posyandu agar lebih adaptif terhadap perubahan zaman dan kebutuhan masyarakat. Posyandu kini tidak lagi hanya fokus pada layanan kesehatan ibu dan anak, melainkan mencakup seluruh siklus kehidupan, dari bayi hingga lansia.

“Saatnya Posyandu bergerak menuju hal baru. Dunia berubah, begitu pula kebutuhan masyarakat. Pelayanan yang kami berikan harus lebih inklusif dan terintegrasi,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Hasanah juga mengapresiasi Desa Tuwung yang dinilai memiliki capaian membanggakan. Desa ini pernah meraih juara pertama lomba desa tingkat kabupaten tahun 2023 dan juara ketiga lomba Posyandu tingkat Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2024.

“Semua ini berkat sinergi yang baik antara pemerintah kecamatan, desa, kelembagaan masyarakat, PKK, kader Posyandu, dan seluruh elemen yang penuh semangat,” kata Hasanah.

Hasanah menambahkan bahwa keberhasilan transformasi Posyandu tak lepas dari dukungan banyak pihak. Ia mendorong kolaborasi aktif antara pemerintah provinsi, LSM, dan masyarakat untuk memastikan layanan Posyandu menjangkau seluruh lapisan dan benar-benar dirasakan manfaatnya.

“Posyandu adalah garda terdepan dalam pelayanan dasar masyarakat. Maka harus didukung oleh semua pihak untuk memastikan misinya tercapai secara maksimal,” pungkasnya. (kmf/cen)

BACA JUGA : Bupati Pulpis Apresiasi Kiprah GP Ansor dalam Menjaga Nilai Kebangsaan dan Keagamaan