PALANGKA RAYA – Seorang pria bernama Muhammad Kholid (25) tenggelam di Sungai Barito. Pada saat kejadian, Kholid bersama lima orang temannya sedang berenang.
“Hari ini merupakan hari kedua pencarian terhadap korban tenggelam di Sungai Barito, Desa Teluk Betung Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan. Korban atas nama Muhammad Kholid warga Desa Banjarsari, Jombang Jawa Timur yang bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) FC. Ratu Giok Mini KSA,” ucap Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palangkaraya, AA. Ketut Alit Supartana pada Jumat (27/6/2024).
Ketut memaparkan, diketahui sebelumnya pada Kamis (27/6) pukul 16.00 WIB, setelah selesai bekerja Kholid beserta lima orang temannya berenang di Sungai Barito. Temannya naik menuju dermaga, namun Kholid mengalami kelelahan. Sempat dilempar alat apung namun korban tidak dapat menjangkau lalu tenggelam.
“Kami segera memberangkatkan satu SRU (Search and Rescue Unit) menuju lokasi kejadian. Kami mendapat info dari Ditpolair Polda Kalteng, dan melakukan koordinasi dengan instansi terkait di lapangan, Kami berangkatkan satu tim untuk melakukan pencarian.” ungkap Alit dilansir dari prokalteng.co.
Malik selaku Koordinator Lapangan Basarnas mengatakan, untuk pencarian pada hari kedua, melihat arus air yang cukup deras, kami lakukan penyisiran ke arah hilir hingga radius 2 km.
“Tim SAR Gabungan masih mengupayakan pencarian. Unsur SAR yang terlibat dalam operasi SAR antara lain Tim Rescue Basarnas Palangka Raya, Ditpolair Polda Kalteng, Polsek Karau Kuala, Koramil Bangkuang, BPBD Kabupaten Barito Selatan, Satpol PP Barsel, rekan kerja dan masyarakat sekitar,” tandasnya. (jef/kpg/cen)