Percepat Penurunan Stunting di Kabupaten Katingan

Percepat Penurunan
Sekda Kabupaten Katingan, Prasang, S.Sos saat membuka kegiatan Audit Stunting Tahun 2022, di Aula Bappelitbang setempat, Kamis (8/8/2022). Foto: IST

KASONGAN – Pihak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Katingan menggelar kegiatan Audit Stunting Tahun 2022, di Aula Bappelitbang setempat, Kamis (8/8/2022).

Acara dibuka secara resmi oleh Sekda Kabupaten Katingan, Prasang, S.Sos. Kegiatan tersebut dirangkai dengan penandatanganan komitmen bersama pendamping, konseling dan pemeriksa kesehatan tiga bulan pra nikah sebagai upaya pencegahan stunting dari hulu se-Kabupaten Katingan.

Hadir pula kala itu sebagai peserta, para Penyuluh KB se-Kabupaten Katingan.

Bupati Katingan Sakariyas SE dalam sambutan tertulisnya dibacakan Sekda mengatakan, bahwa masalah stunting merupakan isu yang menjadi prioritas nasional dan saat ini harus menjadi perhatian serta komitmen semua pihak.

“Keberhasilan upaya menurunkan stunting di Kabupaten Katingan yang saat ini masih 24,18 persen, menjadi 14 persen di Tahun 2024 memerlukan kerja keras serta kerja sama terintegrasi antar sektor,” ucapnya.

Menurut Sekda, upaya menurunkan kasus stunting yang cukup besar dalam waktu relatif singkat, jika kerja dilakukan masing-masing tanpa terkoordinasi dan terintegrasi, maka akan sulit dicapai.

“Guna mewujudkan garis koordinasi dan kesamaan pemahaman langkah, maka perlu dilaksanakan audit kasus stunting seperti kegiatan yang dilaksanakan ini,” tuturnya.

Dengan terlaksananya acara ini, Pransang berharap, akan memberikan informasi yang komprehensif tentang data dan langkah-langkah dalam penanganan kasus stunting serta mampu menekan timbulnya kasus baru. Baik melalui delapan aksi oleh Bappelitang maupun penanganan secara spesifik oleh Dinas Kesehatan  dan DP3AP2KB.

“Mereka dapat mengambil peran edukasi, penyuluhan dan pelayanan bagi bina keluarga balita, remaja serta lanjut usia,” katanya.

Diungkapkan Sekda, sebagai wujud nyata dari usaha dan rasa komitmen dalam rangka upaya menurunkan stunting, maka semua menandatangani komitmen bersama pendampingan, konseling dan pemeriksaan kesehatan tiga bulan pra nikah. Hal itu, sebagai upaya pencegahan stunting dari hulu.

“Mudah-mudahan lewat komitmen bersama ini, kita dapat mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Katingan,” imbuhnya. (ndi)