KUALA KAPUAS – Warga yang tinggal di Desa Terusan Raya Barat, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas, mengeluhkan kondisi infrastuktur jalan yang kondisinya berlumpur.
Akses jalan penghubung perbatasan Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) dari Belanti Siam Blok D, Kecamatan Pandih Batu menuju Desa Terusan Raya Barat, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas, kondisinya masih tanah dan rusak parah, sehingga pada saat musim hujan membuat jalan sulit untuk dilewati.
Salah satu warga Desa Terusan Raya Barat, Muhammad Syahrian, menyampaikan keluhannya bahwa hingga saat ini infrastruktur jalan menuju desanya kondisinya masih tanah dan belum ada peningkatan pembangunan jalan.
Keluhan warga tersebut kata Syahrian, sering kali disampaikan kepada kepala desa. Bahkan, lanjutnya, sudah beberapa kali menyampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas.
“Tetapi hingga saat ini, pembangunan infrastruktur jalan yang dijanjikan tidak juga terwujud,” keluhnya.
“Lantas, kepada siapa lagi kami harus mengadu dan minta tolong? kalau tidak melalui grup facebook dan media sosial lainnya sebagai wujud menyuarakan aspirasi kami, ” ujarnya
Syahrian pun mengaku, jika kondisi infrastuktur jalan seperti ini sudah berlangsung sejak dirinya masih kecil. Sampai ia dewasa, belum bisa menikmati infrastuktur jalan desa yang layak. Seperti desa-desa lainnya.
Jika jalan mulai rusak parah dan sulit untuk dilewati, lanjutnya, warga masyarakat setempat turun bergotong royong untuk memperbaiki dengan melakukan penimbunan secara swadaya agar jalan yang rusak kembali bisa dilewati oleh masyarakat.
“Kita sangat berharap kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas, khususnya dinas PUPR supaya memperhatikan keluhan warga yang sudah berlangsung puluhan tahun ini dengan merealisasikan usulan pembangunan peningkatan jalan desa menuju Desa Terusan Raya Barat,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kapuas, Teras, saat di konfimasi melalui teleponnya, Minggu (9/1/2022) sedang tidak aktif. Begitu juga melalui pesan singkat WhatsApp belum mendapat respons.(ung/cen)
BACA JUGA : SOPD di Kapuas Harus Kreatif dan Inovatif Mencari Dana untuk Pelaksanaan Program
BACA JUGA : Kuasa Hukum Minta Kasus Dugaan Penipuan Oknum Bupati Kapuas Segera Naik Penyidikan